Pasca Ditembaknya Danramil Ariadade oleh OPM, Mabes TNI Gelar Rapat Evaluasi

TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK -  Pasca ditembaknya Danramil Aridade yang menghebohkan karena ditembak Organisasi Papua Merdeka (OPM) secara brutal, pimpinan Korem 182/Jazirah Onim Fakfak mengikuti rapat evaluasi virtual. 

Komandan Korem 182/Jazira Onim, Kolonel Inf Aswin Kartawijaya mengikuti rapat bahas pengembangan situasi di daerah Papua bersama pimpinan rapat asisten operasi Panglima TNI, Mayor Jenderal TNI Gabriel Lema di Ruang Vicon Makorem 182/JO, Kampung Kiat, Distrik Fakfak Barat. 

"Rapat evaluasi ini berkaitan dengan gugurnya Danramil Aridade, Letda Inf Oktavianus, maka Asisten Operasi Panglima TNI memberikan evaluasi terkait operasi yang berada di daerah Kodam XVII/Cenderawasih dan Kodam XVIII/Kasuari," jelasnya kepada TribunPapuaBarat.com di Fakfak, Minggu (14/4/2024). 

Baca juga: Kodam XVII Cenderawasih: Danramil Aradide Diserang dan Ditembak OPM

Baca juga: JDP Minta Konflik OPM dan Militer RI di Paniai Tidak Korbankan Warga Sipil 

Kolonel Inf Aswin Kartawijaya mengatakan, dalam bahasan virtual tersebut pihaknya mendapat penegasan dari Asops Panglima TNI untuk selalu berwaspada dan siaga terhadap aksi balasan dari OPM dalam setiap kondisi apapun. 

"Dalam rapat tersebut, Mayjen TNI Gabriel Lema  juga memberikan penekanan dan strategi-strategi yang harus dilakukan untuk Operasi menghadapi Organisasi Papua Merdeka (OPM)," pungkasnya. 

Sebelum mengakhiri rapat tersebut, Kolonel Inf Aswin Kartawijaya mengatakan Asops Panglima TNI membuka forum diskusi terlebih dahulu. 

"Kemudian beliau menyampaikan bahwa sesuai Inpres Nomor 09 Tahun 2020, maka TNI harus mengawal percepatan pembangunan di Papua, sehingga tetap melaksanakan Binter dan Komsos," tuturnya.

Dalam kesempatan itu, turut mendampingi Danrem 182/Jazira Onim Kolonel Inf Aswin Kartawijaya, yakni Kepala Staf Korem 182/JO Letkol Inf Stevie Joan Klots, Kasi Intel Mayor Arh Anton Subhandi, Kasi Ops Mayor Inf Uldeka Rindoni, Kasi Ter Mayor Arm Hendriyana, dan Kakumrem Kapten Chk Frenky Silitonga.

(*)