Yacob Fonataba: Tidak Ada Pengangkatan CPNS Pemprov Papua Barat di Luar 1.335 Honorer

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Papua Barat, Yacob Fonataba menemui massa honorer Pemprov Papua Barat yang menggelar aksi demonstrasi.

Yacob Fonataba pun menanggapi permintaan para honorer dengan menyampaikan beberapa hal.

Yacob Fonataba mengatakan, pihaknya sedang memproses permintaan para honorer untuk diangkat menjadi pegawai.

Baca juga: Tenaga Honorer Satpol PP Pertanyakan Gaji di Kantor Bupati dan BPKAD Mansel Papua Barat

Baca juga: BREAKING NEWS: Ratusan Tenaga Honorer Gelar Aksi di Kantor Gubernur Papua Barat

"Kita proses sesuai dengan prosedur," ujarnya singkat, Selasa (9/7/2024).

Hanya saja ia meminta agar honorer bisa memastikan jumlah mereka sendiri.

"Jangan sampai kalian dirugikan. Ada yang bukan honor malah datang dan dia bilang dia honor," jelasnya.

Katanya, kepastian itu penting agar para honorer tidak dipanggil pihak berwajib untuk membuktikan identitasnya.

"1.335 orang kita harus bisa dapat verifikasinya," lanjut Yacob Fonataba.

Ia melanjutkan dirinya bersama Pj Gubernur Papua Barat, Ali Baham Temongmere bukan bertipe euforia.

"Tidak bicara banyak. Kita kerja menghitung secara baik berdasarkan anggaran yang ditransfer dari Jakarta," ungkapnya.

Sehingga ia menyatakan jika ada informasi mengenai pengangkatan honorer menjadi pegawai tidak dianggarkan, hal itu keliru.

Yacob Fonataba menekankan tidak ada niat Pemprov Papua Barat membiarkan para honorer tidak diangkat menjadi pegawai.

Salah satu kebijakan yang diambil Pemprov Papua Barat yakni tidak mengangkat CPNS di luar jumlah honorer yang mencapai 1.335 orang tersebut.

"Tidak ada. Karena ingin memprioritaskan adik-adik semuanya. Kita mau prioritaskan," tegas Yacob Fonataba.

(*)