Kemenag Papua Barat Total Kirimkan 251 Mahasiswa Program Papua Bangga

TRIBUNPAPUABARAT.COM - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Papua Barat mengirimkan 251 mahasiswa Program Papua Bangga dalam lima tahun terakhir.

Terbaru, Kemenag Papua Barat mengirimkan 41 mahasiswa ke tujuh Perguruan Tinggi Keagamaan Kristen Negeri (PTKKN) di Indonesia, Senin (02/09/2024) sore.

Acara pelepasan ditandai penyerahan mahasiswa dari Kepala Bidang Pendidikan Kristen Kemenag Papua Barat, Raknumfor T B Ap, ke Direktur Pendidikan Kristen Kementerian Agama RI, Sudirman Simanihuruk.

Raknumfor menyebut Program Papua Bangga ini semua bernama Kita Cinta Papua (KCP) darii Kementerian Agama khusus untuk pengembangan SDM anak asli Papua.

Angkatan ke-5 tahun ini dikirim ke PTKKN di bawah naungan Kementerian Agama.

Baca juga: Sudirman Simanihuruk Lepas 41 Mahasiswa Program Papua Bangga: 8 Semester Harus Jadi Komitmen

"Total mahasiswa kita 251 orang. Rata-rata, setiap tahun, direkrut 50 anak dari kabupaten/kota se-Papua Barat," ucapnya mewakili Kepala Kanwil Kemenag Papua Barat, Luksen Jems Mayor.

Menurutnya, program dari Kementerian Agama ini telah menghasilkan yang baik bagi anak asli Papua.

Ia berharao Program Papua Bangga dapat terus berjalan dengan baik.

"Semoga jumlah rekrutan (mahasiswa) pun semakin banyak dan menunjukkan hasil yang menggembirakan," kata Raknumfor T B Ap.

Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Sorong, Arby Wiliam Mamangsa, berharap Program Papua Bangga menghasilkan generasi-generasi unggul.

Baca juga: Ikut Peresmian Gereja Santo Yoseph di Kebar, Kakanwil Kemenag Papua Barat Disambut Tarian Adat

Para mahasiswa diharapkan bisa memberikan dampak positif dan perubahan lebih baik di di Papua Barat dan Papua Barat Daya.

"Belajar dengan sungguh, banggakan orang tua dan daerah asal termasuk Kementerian Agama yang sudah menjalankan Program Papua Bangga," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Sudirman Simanihuruk melepas 41 mahasiswa asli Papua yang tergabung dalam Program Papua Bangga, Senin (02/09/2024) sore.

Mereka akan kuliah di tujuh Perguruan Tinggi Keagamaan Kristen Negeri (PTKKN).

Dua orang ke Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Tarutung di Sumatera Utara, 3 orang ke IAKN Palangkaraya di Kalimantan Tengah, 5 orang ke IAKN Kupang di NTT.

Lima mahasiswa ke IAKN Toraja di Sulawesi Selatan, 10 mahasiswa ke IAKN Manado di Sulawesi Utara, 11 orang ke IAKN Ambon di Maluku, dan 5 orang ke Sekolah Tinggi Agama Kristen Protestan Negeri (STAKPN) Sentani di Jayapura, Papua.