Kanwil Kemenag Papua Barat
386 Jemaah Calon Haji Papua Barat Diberangkatkan ke Tanah Suci Melalui Kloter 25 UPG
Ia juga mengingatkan, para jemaah untuk menjaga niat, menjaga kesehatan, serta saling menolong sesama selama menjalani ibadah di Tanah Suci.
Penulis: Matius Pilamo Siep | Editor: Libertus Manik Allo
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI – Kantor Wilaya (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Papua Barat resmi lepaskan 386 jamaah calon haji asal Papua Barat menuju Tanah Suci melalui Kloter 25 UPG di Embarkasi Makassar pada Senin, 19 Mei 2025 pukul 00.00 WITA.
Prosesi pelepasan berlangsung khidmat di Aula Pemberangkatan Embarkasi Makassar, dengan dihadiri oleh para tokoh penting dari Kementerian Agama.
Jamaah haji Kloter 25 ini berasal dari berbagai kabupaten/kota di Papua Barat, yakni: Kabupaten Manokwari, Manokwari Selatan, Raja Ampat, Teluk Wondama, Teluk Bintuni, Fakfak, Kaimana, Sorong Selatan, Sorong, dan Kota Sorong.
Baca juga: Gubernur Dominggus Mandacan Minta Jemaah Calon Haji Jadi Duta Papua Barat di Tanah Suci
Baca juga: Daftar Tunggu Haji Papua Barat dan PBD Capai 12.205 Orang, Masa Tunggu Hingga 22 Tahun
Mereka didampingi oleh 7 petugas kloter, termasuk petugas pembimbing ibadah dan petugas kesehatan.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua Barat, Luksen Jems Mayor, menyampaikan rasa syukur dan bangga atas keberangkatan para jamaah yang dianggap sebagai tamu-tamu istimewa undangan Allah SWT.
“Hari ini adalah hari yang penuh berkah dan kebahagiaan. Bapak Ibu adalah orang-orang terpilih yang mendapat panggilan langsung dari Allah SWT untuk menunaikan ibadah haji," ujar Luksen melalui pesan WhatsApp yang diterima TribunPapuaBarat.com.
Menurutnya, hal Ini adalah perjalanan spiritual yang luar biasa dan harus disyukuri.
Ia juga mengingatkan, para jemaah untuk menjaga niat, menjaga kesehatan, serta saling menolong sesama selama menjalani ibadah di Tanah Suci.
Tak lupa, luksen mengajak jamaah mendoakan keluarga yang ditinggalkan, bangsa Indonesia, dan khususnya Papua Barat agar tetap damai dan diberkahi.
“Cintailah sesama saudara, saling membantu satu dengan yang lain, dan pancarkan rasa kasih selama perjalanan ini. Kita akan menjemput Bapak Ibu kembali dalam keadaan sehat, selamat, dan menjadi haji yang mabrur,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Haji dan Bimas Islam Kanwil Kemenag Papua Barat, Azis Hegemur mengatakan, satu jemaah calon haji saat ini tengah menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Jantung Makassar.
“Satu orang jemaah tertunda keberangkatannya karena alasan kesehatan, namun secara umum proses pemberangkatan berjalan aman dan lancar. Kita doakan agar beliau segera sembuh dan dapat diberangkatkan bersama kloter berikutnya,” terang Azis.
Rombongan Kloter 25 UPG ini dijadwalkan akan kembali ke Indonesia pada 29 Juni 2025, usai menyelesaikan seluruh rangkaian ibadah haji.
Dengan penuh haru dan semangat, para jamaah dilepas dengan iringan doa dan harapan agar menjadi haji yang mabrur, sehat, dan kembali membawa semangat pembangunan serta kedamaian bagi tanah Papua Barat tercinta.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.