Pernyataan Shin Tae-yong yang Bakal Mundur Bisa Diartikan sebagai Sindiran, Ini Penjelasannya

Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih Tim Nasional Indonesia U-19, Shin Tae-yong menyapa suporter usai pertandingan Timnas Indonesia U-19 melawan Timnas Myanmar U-19 dalam laga penyisihan Grup A Piala AFF U-19 2022 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (10/7/2022).

Agum juga menambahkan agar keputusan penggantian Ketua Umum PSSI dilakukan saat Kongres Luar Biasa (KLB) pada akhir tahun 2023.

"Silakan bertarung di sana. Siapa yang terbaik pasti akan dipilih oleh pemilik suara," katanya.

Pembelaan juga dilakukan oleh Ketua Komisi Wasit PSSI, Ahmad Riyadh.

Senada dengan Agum, ia menganggap tidak mundurnya Iwan Bule adalah bentuk pertanggungjawaban atas tragedi Kanjuruhan.

"Pokoknya bentuk tanggung jawab tidak harus mundur dengan membuktikan PSSI menjadi lebih baik," kata Riyadh, Selasa (11/10/2022) dikutip dari Kompas.com.

Kendati begitu, ia menyebut desakan agar Iwan Bule mundur sebagai Ketua PSSI merupakan hak masyarakat dan dirinya tetap menghargai.

"Itu hak, terima kasih masyarakat sudah mengkritik," tuturnya.

Iwan Bule pun juga tegas menolak mundur dari jabatannya sebagai Ketua PSSI.

Dirinya menyebut penolakan mundur itu adalah bentuk tanggung jawab.

"Bentuk pertanggungjawaban saya adalah seperti sekarang (di Malang). Ini bentuk pertanggungjawaban seabgai Ketua Umum (PSSI)," katanya pada Selasa (5/10/2022) lalu di Malang.

Iwan Bule juga menegaskan dirinya akan mengawal Tragedi Kanjuruhan hingga tuntas.

"Saya kalau mau lepas tanggung jawab di Jakarta saja. Ini saya namanya mengunjungi, menunggui anggota gitu ya. (Saya berada) di Malang sampai selesai," tegasnya. (Tribunnews/Kompas.com)

Berita terkait lainnya

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pernyataan Siap Mundur Shin Tae-yong, Pasang Badan atau Malah Sindiran ke Ketua Umum PSSI?