TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Dinas PUPR Papua Barat memulai proyek pelebaran jalan Kampung Ambon - Bakaro sepanjang 8,8 km.
Pencanangan proyek pelebaran Jalan Pasir Putih, itu dilakukan oleh Pj Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw, pada (Selasa, (12/9/2023) siang.
Plt Kadis PUPR Papua Barat, Yohanis Momot, tampak menemani Pj Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw.
Ia mengatakan, pelebaran jalan Pasir Putih ditargetkan tuntas pada Desember 2023.
Baca juga: PUPR Papua Barat Dukung Empat Usulan Proyek Strategis Bupati Manokwari
"Kondisi existing lebar jalan yaitu 4,5 sampai lima meter. Dilebarkan jadi tujuh meter," kata Yohanis Momot saat diwawancarai TribunPapuaBarat.com usai seremoni pencanangan.
Menurut dia, pelebaran jalan untuk menjawab penantian warga Kelurahan Pasir Putih dan sekitarnya.
Lantaran, jalan provinsi itu menjadi akses utama menuju objek wisata pantai andalan di Manokwari.
Di antaranya ke Pantai Pasir Putih Manokwari, Pantai Bakaro, dan sekitarnya.
"Ini adalah bentuk dukungan pemerintah daerah (Papua Barat) untuk pengembangan pariwisata di Manokwari," katanya.
Baca juga: Berikut Total Anggaran yang Digunakan Dinas PUPR Papua Barat Bangun 15 Sumur Bor
Ia mengungkapkan, proyek peningkatan Jalan Pasir Putih akan diselesaikan dalam 120 hari kalendar.
Disebutkannya, pagu anggaran pelebaran Jalan Pasir Putih sebesar Rp 18 miliar.
Bersumber dari dana alokasi khusus tahun anggaran 2023.
"Dalam APBD perubahan kita minta tambahan (Rp) 9 miliar," tutur Yohanis Momot.
Kontraktor proyek peningkatan Jalan Pasir Putih yakni dari PT Alam Cenderawasih Jaya.
Kontrak proyek dimulai sejak 28 Agustus 2023.