Pemuda PPAP 2025 Gelar Learning Culture dan English Day di Desa Sabuai Kalteng

Menurutnya peserta PPAP 2025 di Desa Sabuai berasal dari Papua Barat, Kalimantan Selatan, Gorontalo, Bali, Maluku Utara

TribunPapuaBarat.com/Matius Pilamo Siep
PPAP 2025 - Peserta Pertukaran Pemuda Antar Provinsi (PPAP) 2025 penempatan Desa Sabuai menggelar Learning Culture dan English Day di SD Negeri 1 Sabuai, Kecamatan Kumai, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Rabu (8/10/2025). Satu di antara peserta PPAP 2025 ini berasal dari Papua Barat. 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI – Peserta Pertukaran Pemuda Antar Provinsi (PPAP) 2025 penempatan Desa Sabuai menggelar Learning Culture dan English Day di SD Negeri 1 Sabuai, Kecamatan Kumai, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Rabu (8/10/2025).

Kegiatan tersebut bagian dari program kerja kelompok PPAP 2025 untuk mendukung peningkatan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) di wilayah penempatan.

Koordinator kelompok PPAP 2025 Desa Sabuai, Eri Eryanto, menjelaskan kegiatan ini merupakan salah satu bentuk pengabdian pemuda dalam bidang pendidikan dan kebudayaan.

“Ini merupakan hari ketujuh kami menjalankan program di Desa Sabuai," katanya.

Melalui Learning Culture dan English Day, ucapnya, peserta PPAP 2025 memperkenalkan budaya Nusantara dari berbagai provinsi kepada siswa-siswi SD Negeri 1 Sabuai.

Menurutnya peserta PPAP 2025 di Desa Sabuai berasal dari Papua Barat, Kalimantan Selatan, Gorontalo, Bali, Maluku Utara, Jawa Barat, Jawa Timur, Bangka Belitung, dan Nusa Tenggara Barat.

Selain memperkenalkan budaya, para peserta PPAP juga memberikan pembelajaran dasar bahasa Inggris kepada siswa.

Baca juga: Sahara, Putri Fakfak Jadi Duta Papua Barat untuk Program PPAP 2025

“Kami membagi dua kelompok belajar, yakni kelas 1–3 dan kelas 4–6, agar materi dapat disesuaikan dengan tingkat kemampuan mereka,” jelasnya.

Berdasarkan pantauan di lapangan, kegiatan berlangsung meriah. 

Setiap provinsi menampilkan pakaian adat dan tarian tradisional khas daerah masing-masing. 

Sementara itu, siswa-siswi tampak antusias mengikuti setiap sesi pembelajaran yang diberikan oleh para pemuda.

Baca juga: Reporter Tribunpapuabarat Lolos Program PPAP, Iseng Berbuah Tiket ke Kalimantan

Kepala SD Negeri 1 Sabuai, Fitriansyah, mengapresiasi para peserta PPAP 2025 yang berkontribusi dalam proses pembelajaran di sekolahnya.

“Anak-anak sangat senang dan bersemangat mengikuti kegiatan ini. Kami berterima kasih atas semangat para pemuda PPAP yang membawa suasana belajar yang baru dan menyenangkan,” ujar Fitriansyah.

Ia juga membuka kesempatan bagi para peserta PPAP untuk melanjutkan kegiatan serupa selama masa penempatan mereka di Desa Sabuai.

Melalui Learning Culture dan English Day ini, diharapkan kolaborasi antara pemuda PPAP dan masyarakat Desa Sabuai dapat terus memperkuat semangat belajar, memperluas wawasan kebudayaan, serta meningkatkan kemampuan literasi dan komunikasi anak-anak di pedesaan.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved