Pengakuan Pria Berbadan Tegap yang Viral Terobos Penyekatan di Karawang, Ungkap Alasan Tarik Polisi

Pria dalam video viral aksi menerobos pos penyekatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Karawang akhirnya angkat bicara.

Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Capture video @karawang_kekinian via Kompas.com
Pria dalam video viral aksi menerobos pos penyekatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Karawang akhirnya angkat bicara. 

Hendra mengaku sempat tak terima lantaran tahu divideokan.

Ia pun mendorong papan PPKM Darurat hingga terjatuh.

"Saya kemudian masuk mobil," ujar dia.

Baca juga: Penjelasan Rektor UNS Solo terkait Berita Viral Sumbangan Masuk Kedokteran yang Capai Rp 2 Miliar

 

Penjelasan Polisi

Kasat Reskrim Polres Karawang AKP Oliestha Ageng Wicaksana mengatakan, alasan dua pria itu ingin menerobos penyekatan karena melihat kendaraan di depannya dibolehkan melintas.

Petugas kemudian menjelaskan, jika pengemudi kendaraan dapat menunjukkan bukti domisili wilayah itu. Sedangkan pria tersebut tidak.

"Dia tidak mempunyai bukti domisili dan diperintahkan untuk memutar," kata Oliestha.

Oliestha menyebut kedua orang itu melakukan penerobosan di titik penyekatan PPKM dan sedikit menabrak anggota lalu lintas yang berjaga.

"Telah kami amankan dan telah kami melakukan pemeriksaan secara intensif, baik pengemudi maupun pelaku yang dalam video melakukan pendorongan kepada yang berjaga di sana," kata dia.

Setelah melakukan pemeriksaan secara intensif, kedua belah pihak kemudian dipertemukan.

Baik dua oknum yang berupaya menerobos maupun petugas lalu lintas yang menjadi korban sekaligus pelapor.

Baca juga: Viral Video Petugas Ber-APD Lari Dikejar dan Diteriaki Warga, Ketua RT: Petugas Lain Jalan Duluan

"Alhamdulillah telah dicapai sebuah mediasi, dimana anggota lalu lintas tersebut dengan legowo dan kerendahan hati memaafkan perbuatan yang dilakukan kedua oknum tersebut," ujar Oliestha.

Kedua oknum itu, kata Oliestha, kemudian membuat permintaan maaf secara tertulis dan video.

Kedua belah pihak pun telah mendatangani kesepakatan damai.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved