Yoris dan Yosef Dianggap Saling Tuduh soal Pembunuhan di Subang, Keluarga Berinisiatif Lakukan Ini

Hubungan Yoris dan ayahnya Yosef disebut-sebut tak harmonis seusai kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TribunJabar.id/Dwiky MV
Yosef mengacungkan dua jempolnya ketika akan diperiksa di Satreskrim Polres Subang, Senin (13/9/2021). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM - Hubungan Yoris dan ayahnya Yosef disebut-sebut tak harmonis seusai kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Pihak keluarga Tuti Suhartini (55) ingin keduanya bertemu untuk menyelesaikan persoalan.

Keluarga dari Tuti Suhartini ingin berinisiatif menggelar pertemuan Yoris (34) dan Yosef (55) pasca-disebut saling tuduh saat proses penyidikan kasus Subang.

Baca juga: Hasil Autopsi Korban Pembunuhan di Subang Langsung Dikirim ke Penyidik, Polisi: Tidak Sembarangan

Yoris saat ditemui setelah menggelar pengajian di Jalancagak, Subang.
Yoris saat ditemui setelah menggelar pengajian di Jalancagak, Subang. (TribunJabar.id/Dwiky MV)

 

Hal tersebut dikatakan oleh Indra Zaenal salah satu keluarga sekaligus Kepala Desa Jalancagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

"Iya, jadi supaya di luaran seolah-olah keluarga kami ini menyerang Pak Yosef tapi itu tidak benar, makanya secara inisiatif kami ingin mengajak bertemu ke Pak Yosef," ucap Indra Zaenal di Subang, Selasa (5/10/2021).

Pasalnya, menurut Indra banyak asumsi liar dari masyarakat yang tidak mendasar.

Ini menjadi salah satu faktor hubungan Yoris dan Yosef tersebut sempat tidak harmonis.

Dengan demikian, saat ini pihak keluarga akan sepenuhnya mempercayakan semua penyelidikan dari kasus kematian Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu (23) kepada pihak kepolisian.

"Kami mempercayakan semuanya sekarang ke pihak kepolisian, mudah-mudahan cepat terungkap," kata Indra.

Baca juga: Kasus Pembunuhan Subang, Istri Kedua Yosef Nangis Ngaku Hidupnya Tak Bebas: Enggak Ada yang Nafkahi

Hasil Autopsi Ulang

Polisi terus berusaha untuk menguak kasus perampasan nyawa ibu dan anak di Subang.

Sudah berjalan 48 hari, sejumlah upaya telah dilakukan polisi.

Di antaranya melakukan autopsi ulang terhadap jasad Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).

Autopsi ini untuk menguatkan bukti dan keterangan yang sebelumnya didapat polisi.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved