Viral Video Pegawai Toko Perhiasan Dapat Hadiah Cincin Emas 0,5 Gram 8 Karat dari Snack Rp 500-an

TRIBUNPAPUABARAT.COM - Seorang pegawai toko emas di Klaten, Jawa Tengah mendapat hadiah tak terduga dari dalam snack seharga Rp 500-an.

Hadiah tersebut merupakan cincin emas seberat 0,5 gram 8 karat.

Bahkan, video yang diketahui merupakan unggahan dari akun TikTok @nonaemas, Kamis (26/5/2022) ini, telah ditonton lebih dari tiga juta kali oleh pengguna akun media sosial TikTok.

Baca juga: Viral Detik-detik Istri Sah Gagalkan Pernikahan Suaminya dengan Wanita Lain: Kalau Jadi, Saya Tuntut

Saat dikonfirmasi Tribunnews.com kepada pemilik akun, Dina Harmoyo (24) menceritakan kronologi kejadiannya.

Perempuan asal Sukoharjo ini pada Senin (9/5/2022) seperti biasa berangkat bekerja di sebuah toko emas di Kecamatan Pedan, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.

Pada saat dirinya sedang bertugas, tiba-tiba seorang teman kerjanya, Pila (22), merasa kaget dan histeris melihat sebuah bungkusan kecil di dalam snack yang ia makan.

Pila tidak menyangka, bungkusan hadiah yang dikiranya adalah stiker, ternyata berisi lipatan nota berisi cincin emas.

"Teman aku lagi mau ngemil ciki (snack) yang belinya di warung deket kantor, yang bertempat di Pedan, Klaten, Jawa Tengah."

"Ketika dia buka ada hadiah, dipikirnya stiker, ternyata ada nota dari cincin emasnya itu," jelas Dina.

Dina sebagai teman tentu ikut senang atas kabar gembira itu.

Namun, karena Dina yang pada saat itu bertanggung-jawab atas operasional kantor, pihaknya harus memastikan kebenaran hadiah itu.

Dina ditemani teman-teman yang lain lantas melakukan pengecekan pada stok barang yang ada di toko emas itu.

Pengecekan ini dilakukan untuk memastikan apakah cincin emas yang didapat Pila pada snack itu benar-benar hadiah.

Baca juga: Viral Video Pengemudi Motor Ditendang hingga Jatuh ke Aspal oleh Geng Motor, Polisi Kejar Pelaku

"(Pengecekan dilakukan untuk memastikan) karena yang bersangkutan itu juga takut, apalagi kita itu kerjanya di toko emas."

"Tentu teman teman membantu melakukan pengecekan barang dan aku juga panggil Manajer aku, Yani," lanjut Dina.