Suami Bunuh Istrinya Gara-gara Bayi Menangis, Pelaku Lalu Ajak Anak Buang Jasad Korban

Karung itu kemudian dipakai untuk membungkus jasad korban dengan beberapa barang-barang bekas.

Selanjutnya, Sabtu (30/7/2022) pagi, pelaku membawa jasad korban menggunakan sepeda motor.

Jasad korban yang sudah terbungkus karung diikat di bagian jok belakang.

Sementara sang anak duduk di bagian depan.

"Pelaku dan sang anak perempuan berusia lima tahun membawa karung keluar kontrakan lalu dibuang ke lokasi penemuan," terangnya.

Baca juga: Kisah Slamet, Datangkan Ikan Hias dari Tulung Agung ke Manokwari, Koki Oranda Tricolor Primadona

Motif Pembunuhan

Masih dari Kompas.com, pembunuhan itu merupakan puncak kekesalan pelaku terhadap istrinya.

Pasalnya, sebelum kejadian itu, pasangan suami istri itu kerap bertengkar.

Pemicunya adalah permasalahan ekonomi.

Kepada polisi, PW mengaku sakit hari karena sering dimaki tidak bisa menafkahi selama lima tahun menikah.

"Percekcokan di antara mereka sering terjadi dan bersitegang karena pelaku tidak bertanggung jawab dalam menafkahi keluarga."

"Sehingga umpatan dan makian dari istri membuat pelaku sakit hati," ujar Shinto, Selasa (2/8/2022).

Ditemukan Pemulung

Pembunuhan ini terungkap setelah jasad korban ditemukan oleh seorang pemulung yang mencari sampah.

Pemulung itu sempat membuka bagian atas karung berwarna putih tersebut.