Berita Manokwari

Tari Yospan Cermin Kegembiraan Pasangan Muda-Mudi Papua, Berikut 5 Gerakan Dasarnya

Perubahan posisi penari dalam tari yospan biasanya dilakukan dengan penuh semangat, cepat, dan menarik.

Penulis: redaksi | Editor: Tarsisius Sutomonaio
TRIBUNPAPUABARAT.COM/Infak Insaswar Mayor
TARI YOSPAN : Tari yosim pancar (yospan) yang dilakukan oleh sekelompok pemuda di Manokwari, Papua Barat, Jumat (21/10/2022). 

Gerakan terakhir, pancar adalah penari maju tiga langkah. Pada langkah ketiga penari meloncat lalu mendaratkan kedua kaki.

Baca juga: Songsong HUT ke-124 Kota Manokwari, Puluhan Regu Ikut Lomba Yospan

Zaman dulu, ucapnya, tarian yospan diringi suara gitar bass, ukulele, gitar, dan tifa. Kini, alat-alat musik itu jarang digunakan untuk mengiringi tarian yospan.

Gerakan penari atau tim sanggar lebih banyak diiringi musik atau lagu daerah asal Papua yang sudah termuat dalam bentuk elektronik.

Prinsipnya sama untuk tarian yosman, musik atau lagu tetap bernuansa semangat dan santai.

Soal aksesori, biasanya, penari memakai hiasan kepala, gelang, kalung, dan cat di tubuh. 

"Lebih sering gunakan baju yang warna terang (mencolok)," kata Yunita Hendrika Mudai.

Selain warna baju yang terang, kadang-kadang, para penari memakai baju bermotif batik Papua.

Para penari perempuan memakai baju terusan sedangkan laki-laki menggunakan kemeja dan celana panjang. (*)

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved