Simulasi Ratusan Orang di Sorong Serang Markas Koarmada III, Diduga Termakan Isu Hoaks

"Ini kegiatan simulasi tahun anggaran 2022. Simulai pertahan ini penting dilakukan," ujar Laksamana Pertama TNI, Imam Musani

TRIBUNPAPUABARAT.COM/PETRUS BOLLY LAMAK
SIMULASI - Prajurit Lantamal XIV Sorong, Papua Barat Daya melakukan simulasi pertahanan pangkalan yang tergabung dalam latihan pertahanan langkalam daerah basis Angkatan Laut (DBAL) tahun 2022, pada Kamis (22/12/2022). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, SORONG - Ratusan massa yang diduga termakan isu hoaks melakukan penyerangan terhadap Markas Komando Armada III di Jalan Yos Sudarso Katapop, Distrik Salawati, Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, pada Kamis (22/12/2022).

Aksi demo anarkis yang berlangsung di gerbang Markas Komando Armada III Sorong, dihalau oleh dua tim Pasukan Penindakan Huru Hara (PHH) dari Lantamal XIV Sorong.

Baca juga: Koarmada III Sulap Kampung Katinim di Sorong Jadi Kampung Bahari Nusantara

Baca juga: Koarmada III Sorong Selamatkan Sandera di Kilang Kasim saat Simulasi Pengamanan Objek Vital

Massa yang tak puas langsung langsung beraksi melempari aparat keamanan menggunakan benda keras, serta membakar ban bekas.

Untuk meredam aksi massa yang mulai tak terkontrol, satu mobil pemadam kebakaran dari Lantamal XIV Sorong dikerahkan ke lokasi.

Semprotan air yang dilepas oleh mobil tersebut akhirnya berhasil membubarkan massa demo di depan Markas Komando Armada III Sorong.

Baca juga: Komandan Guskamla Koarmada III Sorong Akan Pelajari Daerah Rawan Operasi Laut

Baca juga: Koarmada III Siapkan Dua Kapal Perang, Ikut Latihan Cassoex 2022 di Australia

Komandan Lantamal (Danlantamal) XIV Sorong, Laksamana Pertama TNI Imam Musani mengatakan, simulasi pertahanan pangkalan merupakan bagian dari latihan pertahanan langkalam daerah berbasis angkatan laut.

Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Lantamal XIV Sorong dan diikuti oleh prajurit gabungan dari Komando Armada III, Pasmar 3 dan Lantamal XIV.

"Ini kegiatan simulasi tahun anggaran 2022. Simulai pertahan ini penting dilakukan," ujar Laksamana Pertama TNI, Imam Musani.(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved