Koarmada III Sulap Kampung Katinim di Sorong Jadi Kampung Bahari Nusantara

Koarmada III Sorong menyulap Kampung Katinim di Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat Daya menjadi Kampung Bahari Nusantara

ISTIMEWA/KOARMADA III
KAMPUNG BAHARI - Pangkoarmada III, Laksamana Muda TNI Irvansyah didampingi Ketua Daerah Jalasenastri Armada III, Yuanita Irvansyah meninjau hutan mangrove di Desa Katinim, Distrik Salawati, Kabupaten Sorong yang akan dipersiapkan sebagai Kampung Bahari Nusantara, Kamis (15/12/2022). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, SORONG - Komando Armada (Koarmada III) Sorong menyulap Kampung Katinim di Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat Daya menjadi Kampung Bahari Nusantara.

Kampung Bahari Nusantara merupakan program TNI Angkatan Laut.

Program ini sudah dilaksanakan di seluruh wilayah oleh Komandan Pangkalan di seluruh jajaran TNI Angkatan Laut

"Dan kali ini dilakukan oleh Koarmada III," kata Pangkoarmada III, Laksamana Muda TNI Irvansyah kepada TribunPapuaBarat.com Kamis (15/12/2022).

Baca juga: Koarmada III Sorong Selamatkan Sandera di Kilang Kasim saat Simulasi Pengamanan Objek Vital

Baca juga: Peringati Hari Armada RI Tahun 2022, Koarmada III Gelar Lomba Fun Run dan Dayung Perahu karet

Kampung Bahari Nusantara merupakan sinergi TNI Angkatan Laut dengan rakyat. 

Sinergi ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di bidang kesehatan, pendidikan, pariwisata, ekonomi serta pertahanan. 

Setelah nanti diresmikan, masyarakat dapat tetap menjaga dan mengembangkan desa ini sebagai Kampung Bahari Nusantara

"Tentunya dengan dukungan dari pemerintah daerah dan Koarmada III, sehingga program ini tetap dan terus berjalan," ungkapnya.

Baca juga: Komandan Guskamla Koarmada III Sorong Akan Pelajari Daerah Rawan Operasi Laut

Baca juga: Koarmada III Siapkan Dua Kapal Perang, Ikut Latihan Cassoex 2022 di Australia

Ia menambahkan, jika ada informasi-informasi yang merugikan masyarakat di laut khususnya nelayan, dapat melaporkan kepada TNI Angkatan Laut

Sehingga, dapat diantisipasi dengan cepat, baik itu kegiatan illegal maupun kegiatan yang mengganggu masyarakat nelayan.

"Segera laporkan ke TNI Angkatan Laut," katanya.

Baca juga: Peringatan Hari Dharma Samudera, Ini Pesan Kepala Staf Koarmada III untuk Prajurit TNI AL

Sementara itu, Lurah Katinim, Yermias Malakabu mengapresiasi penetapan Katinim menjadi Kampung Bahari Nusantara oleh TNI Angkatan Laut.

Program tersebut menjadi pemicu untuk membangun kesadaran masyarakat dalam memberdayakan potensi maritim.

Kampung Bahari Nusantara dengan program di bidang pariwisata, kesehatan, pendidikan, ekonomi dan pertahanan diharapkan dapat berjalan sesuai harapan.

"Dan diharapkan desa ini dapat maju dan berkembang serta memicu pertumbuhan ekonomi secara menyeluruh," harap Yermias Malakabu.

Sebagai informasi, ada sejumlah kegiatan yang telah dilaksanakan di Kelurahan Katinim sebagai Kampung Bahari Nusantara seperti pembangunan Gapura KBN, rumah pintar, area bermaian anak-anak, jembatan untuk nelayan tradisional dan wisata mangrove, dan lainnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved