Wisata Papua Barat

Wisata Papua: Berada di Lereng Pegunungan Cyclops, Apa Daya Tarik Danau Sentani?

Simak ini rekomendasi wisata Papua Barat dan Papua yang cocok untuk berlibur bersama keluarga.

|
Tribun-Papua.com/Aldi Bimantara
Potret pengunjung wisata di Bukit Tungkuwiri atau Bukit Teletubbies yang terletak di Kampung Doyo Lama, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura, Papua - Simak ini rekomendasi wisata Papua Barat dan Papua yang cocok untuk berlibur bersama keluarga. 

TRIBUNPAPUABARAT.COM - Danau Sentani menjadi destinasi wisata Papua yang terkenal untuk melepas penat.

Pemandangan Danau Sentani yang terletak di antara Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura, Papua, sungguh indah.

Lebih lengkapnya ini rekomendasi wisata Papua Barat dan Papua yang cocok untuk berlibur bersama keluarga.

Wisata Papua Barat tersohor dengan kekayaan fauna dan keasrian alam Raja Ampat.

Namun ternyata tak hanya itu, ada banyak wisata Papua yang tak kalah menarik dari Raja Ampat di Papua Barat.

Berikut TribunPapuaBarat.com rangkum dari situs Parawisata Indonesia:

1. Danau Sentani

Danau Sentani tepatnya berada di bawah lereng pegunungan Cagar Alam Cyclops dengan ketinggian 75 mdp, dan luas sekitar 245.000 h.

Bahkan Danau Sentani menjadi danau terluas di Papua.

Untuk mencapai Danau Sentani, Anda bisa menempuh dari Bandara Sentani dengan transportasi darat,

Danau Sentani dihiasi 22 pulau yang tersebar dan menjadi wisata juga.

Satu di antara pulau yang terkenal di Danau Sentani adalah Pulau Asei.

Dikutip dari Tribun-Papua, melansir dari Disbudpar.jayapurakab.go.id, Danau Sentani merupakan tempat tinggal untuk sekitar 33 jenis ikan.

Beberapa di antaranya merupakan hewan endemik Danau Sentani.

Beberapa ikan endemik Danau Sentani, yaitu ikan gabus danau sentani (oxyeleotris heterodon), ikan pelangi sentani/heuw (chilatherina sentaniensis), ikan pelangi merah/heuw merah (glossolepis incisus) danhiu gergaji (pristis microdon).

Potret pengunjung wisata di Bukit Tungkuwiri atau Bukit Teletubbies yang terletak di Kampung Doyo Lama, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura, Papua - Ada sejumlah bukit di kawasan destinasi wisata Papua Danau Sentani yang menarik untuk dikunjungi.
Potret pengunjung wisata di Bukit Tungkuwiri atau Bukit Teletubbies yang terletak di Kampung Doyo Lama, Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura, Papua - Ada sejumlah bukit di kawasan destinasi wisata Papua Danau Sentani yang menarik untuk dikunjungi. (Tribun-Papua.com/Aldi Bimantara)

Baca juga: Daftar 5 Wisata Papua Barat di Fakfak: Ada Teluk Toran hingga Air Terjun Ubadari, Intip Pesonanya

Tersiar juga di Danau Sentani dengan kepercayaan bahwa leluhur masyarakat di sana berhubungan dengan naga.

Legenda tersebut mengisahkan leluhur mereka menunggang naga dari Papua Nugini dan terdampar di kawasan Sentani.

Naga yang membawa leluhur mereka mati dan menjadi pulau-pulau kecil di danau ini.

Menurut legenda, kepala naga itu menjadi pulau di sisi timur danau, bagian ekor menjadi pulau di sisi barat.

Badan naga dipercaya menjadi pulau yang kini dikenal sebagai Pulau Asei.

Sementara para penunggang naga selamat dan memulai kehidupan baru di Sentani.

Legenda tersebut tertanam di masyarakat Sentani dan tertuang di motif lukisan kulit kayu yang terkenal di daerah ini.

2. Pantai Base-G

PANTAI BASE G - Seorang pengunjung berfoto di spot terbaik di Pantai Base G, Distrik Jayapura Utara, Kota Jayapura, Papua, Senin (7/6/2021). Pantai Base G memiliki pasir putih dan pemandangan lepas ke Samudera Pasifik.
PANTAI BASE G - Seorang pengunjung berfoto di spot terbaik di Pantai Base G, Distrik Jayapura Utara, Kota Jayapura, Papua, Senin (7/6/2021). Pantai Base G memiliki pasir putih dan pemandangan lepas ke Samudera Pasifik. ((TRIBUN-PAPUA.COM/AMALIA E PERDANA))

Pantai Base-G memiliki pesona bahari yang memanjakan mata.

Pantai Base G terletak di Kampung Kayu Batu, Distrik Jayapura Utara, Kota Jayapura.

Wisatawan yang ingin mengunjungi Pantai Base G bisa menempuh perjalanan sekitar 30 menit dari pusat kota.

Dikutip dari Kompas.com, nama Base G berasal dari fungsi awal pantai ini sebagai homebase pasukan sekutu saat Perang Dunia ke-2.

Pangkalan militer sekutu di sekitar pantai ini bernama Base G Camp.

Pantai yang bernama lokal Pantai Srava Cava ini dijadikan titik pengumpulan pasukan sekutu sebelum berperang dengan pasukan Jepang di Filipina.

Nama lain dari pantai ini adalah Pantai Tanjung Ria.

Baca juga: Cerita Sisi Lain Raja Ampat Wisata Papua Barat Daya, Ada Mitos hingga Legenda

3. Taman Nasional Lorentz

Taman Nasional Lorentz di Papua pun memiliki kemegahan terbesar di Asia Tenggara dan diakui sebagai situs warisan dunia oleh UNESCO.

Dengan luas 2.505.600 hektare, lahan taman ini menempati 10 kabupaten di Papua.

Pintu masuk taman nasional ini ada tiga kota berbeda, yaitu Timika, Wamena, dan Enarotali.

Tak hanya itu, Taman Nasional Lorentz juga merupakan kawasan konservasi terluas dengan ekosistem terlengkap di Asia Pasifik.

Fauna khasnya adalah cendrawasih ekor panjang, puyuh salju, dan kanguru pohon dingiso.

4. Teluk Cenderawasih

Taman Nasional Laut Teluk Cenderawasih (TNTC) berada di lima wilayah dan dua provinsi termasuk Kabupaten Teluk Wondana dan Kabupaten Manokwari di Provinsi Papua Barat dan Kabupaten Nabire, Kabupaten Yapen, dan Kabupaten Waropen di Provinsi Papua.

Seperti Raja Ampat, Teluk Cenderawasih juga memiliki keanekaragaman flora dan fauna yang tersebar baik di darat, di pulau-pulau maupun di perairan laut sekitarnya.

Di TNTC memiliki 64 jenis vegetasi daratan pulau, dari vegetasi hutan pantai sampai vegetasi hutan pegunungan daratan pulau dan 14 di antaranya dilindungi.

Untuk pengunjung di Taman Nasional Laut Teluk Cenderawasih, dapat menikmati satwa hingga lokasi peninggalan sejarah.

Baca juga: Wisata Papua Barat Daya: Ada Banyak Hewan Liar yang Bisa Ditemui di Raja Ampat, Apa Saja Nih?

 

Kawasan Taman Nasional Teluk Cenderawasih
Kawasan Taman Nasional Teluk Cenderawasih (YouTube Balai Besar TN. Teluk Cenderawasih Official)

Yakni gua alam peninggalan zaman purba, sumber air panas dengan kandungan belerang tanpa kadar garam, hingga gua dalam air.

Kemudian bisa mengunjungi Pulau Rumberpon yang dijadikan lokasi pengamatan burung atau menjelajahi hutan bakau.

Selain itu ada penangkaran rusa dan pengunjung bisa menyelam, bermain-main di pantai, dan melihat kerangka pesawat tempur Jepang yang jatuh di laut.

Opsi lainnya, di Pulau Nusrowi di mana wisatawan dapat mengamati satwa dan perairannya ramah untuk penyelam pemula.

Lainnya, ada Pulau Mioswaar yang memiliki sumber air panas, air terjun, dan gua peninggalan zaman purba.

Di gua ini pengunjung bisa melihat kerangka leluhur etnik Wandau, yang diyakini merupakan kelompok manusia pertama yang menghuni pulau tersebut.

Yang menarik lainnya, ada Pulau Yoop dan perairan Wondesi.

Pengunjung yang ingin menyelam dan bertemu dengan lumba-lumba serta ikan paus secara langsung dapat mengunjungi Pulau Yoop.

Selain menyelam, pengunjung juga dapat mengamati peninggalan kolonial dari abad ke-18 di sini.

Destinasi selanjutnya bisa bertolak ke Pulau Roon untuk mengamati aneka jenis aves, menyelam, dan mendatangi sebuah gereja tua yang kabarnya menyimpan kitab injil yang diterbitkan tahun 1898.

Baca juga: 9 Hewan Laut Berbahaya yang Harus Dihindari Pengunjung Raja Ampat Wisata Papua Barat Daya

5. Taman Nasional Wasur

Rawa Biru di Taman Nasional Wasur Merauke
Rawa Biru di Taman Nasional Wasur Merauke (YouTube Kompas TV)

Taman Nasional Wasur terletak di Kabupaten Merauke, Papua Selatan.

Dikutip dari Tribun-Papua.com, ada beberapa destinasi menarik di Taman Nasional Wasur.

Pertama, ada Danau Rawa Biru merupakan jantung Taman Nasional Wasur.

Untuk mencapai lokasi ini, pengunjung bisa menempuh perjalanan sekitar 2 jam dari pusat Kota Merauke.

Di Danau Rawa Biru, pengunjung bisa melihat hamparan air danau yang dihiasi tumbuhan hijau di sekelilingnya.

Di sini, pengunjung bisa melihat sejumlah satwa seperti burung migran dari Asutralia.

Untuk menjelajahi Danau Rawa Biru, pengunjung bisa menggunakan perahu motor yang disewakan oleh warga sekitar.

Dikutip dari Tamannasionalwasur.com, untuk menyewa perahu pengunjung harus merogoh kocek Rp 300.000 per perahu yang bisa digunakan dua orang.

Kemudian ada padang rumput yang dimiliki di Taman Nasional Wasur, yakni Savana Youram.

Kemudian ada Pantai Onggaya terletak di selatan kawasan Taman Nasional Wasur, tepatnya di Kampung Onggaya.

Pantai ini memiliki air laut berwarna tosca.

Di pinggir pantai, terdapat deretan pohon kelapa yang berjejer dan menambah suasana sejuk.

Lalu ada kolam Biras merupakan spot wisata yang paling mudah dijangkau di Taman Nasional Wasur.

(TribunPapuaBarat.com)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved