Bakal Diresmikan Juli 2023, Berikut Profil Bandar Udara Siboru Fakfak

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Bandar Udara Siboru merupakan bandara baru di Kabupaten Fakfak, Papua Barat.

Bandar Udara Siboru berlokasi di bagian barat kabupaten yang identik dengan filosofinya satu tungku tiga batu itu. Atau tepatnya berada di Distrik Wartutin Kabupaten Fakfak, Papua Barat.

Pembangunan Bandar Udara Siboru dikerjakan sejak 2020 lalu.

Baca juga: Berkunjung ke Fakfak, Paulus Waterpauw Sampaikan Pesan Presiden Jokowi

Baca juga: Bandara Siboru Akan Diresmikan Juli 2023, Bupati Fakfak: Rencananya Presiden Jokowi yang Resmikan

Bandar ini memiliki luas terminal 800 meter persegi.

Sedangkan untuk runway Bandar Udara Siboru rencananya akan dibangun sepanjang 3.600 meter.

Hanya saja untuk tahap pertama dibangun 1.600 meter.

Diharapkan dengan panjang runway yang memadahi, Bandar Udara Siboru dapat melayani pesawat boeing tipe 737.

Pembangunan Bandara Siboru sudah dinanti-nantikan oleh masyarakat Fakfak. Sebagai sarana akomodasi transportasi udara.

Proyek Bandar Udara Siboru masuk dalam program strategis nasional (PSN).

Selain itu, pembangunan bandar udara ini juga dirasa penting.

Karena Bandara Torea yang saat ini masih beropreasi hanya memiliki landasan pacu 1.200 meter x 30 meter.

Sehingga, tidak bisa melayani pesawat berbadan besar.

Nantinya, Bandara Siboru ini akan berganti nama menjadi Bandar Udara Jacob Patipi.

Jacob Patipi merupakan Gubernur Irian Jaya periode 1993-1998.

Bandar Udara Siboru direncanakan akan diresmikan pada Juli 2023 mendatang.

Bupati Fakfak Untung Tamsil mengatakan, Bandar Udara Siboru rencananya akan diresmikan langsung Presiden Joko Widodo.

"Pada prinsipnya pemerintah daerah mendukung segala sesuatu untuk kemajuan daerah," kata Bupati Untung Tamsil saat ditemui Tribunpapua.com di Fakfak, Senin (24/4/2023).

(*)