DPD Garuda Papua Barat Berbagi Kasih pada Momen 60 Tahun Integrasi Papua ke NKRI 

"Keputusan Sidang Dewan PEPERA itu dengan jelas menyatakan bahwa Irian Barat (Papua hari ini) final dan tak terpisahkan dari bingkai NKRI,"

TribunPapuaBarat.Com/Hans Arnold Kapisa
INTEGRASI - Dewan Pimpinan Daerah Garuda Merah Putih Papua Barat menyerahkan sembako kepada keluarga para tokoh dan pejuang PEPERA di Manokwari, Senin (1/5/2023).    

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Garuda Merah Putih Papua Barat berbagi kasih di momen 1 Mei 2023.

Mereka mengunjungi keluarga dari para tokoh dan pejuang PEPERA 1963 di wilayah kota Manokwari. 

"Hari ini DPD Garuda Merah Putih berkunjung ke rumah-rumah keluarga tokoh dan para pejuang PEPERA untuk berbagi kasih dalam bentuk penyerahan bantuan sembako," kata Ketua DPD Garuda Merah Putih Papua Barat, Samuel Mandowen, di Manokwari, Senin (1/5/2023).

Ia berharap, melalui aksi sosial tersebut,  generasi muda Papua tidak lupa sejarah dan jejak para tokoh serta pejuang yang meletakkan dasar dan arah awal pembangunan di tanah Papua dalam bingkai NKRI.

"Sebagai generasi penerus yang hidup ditengah kedamaian (kemerdekaan) dalam bingkai NKRI, patutlah kita mengisinya dengan kegiatan-kegiatan positif dan membangun," ujar Samuel Mandowen. 

Baca juga: Pemugaran Tugu Pepera, Gubernur Papua Barat: Anak Cucu Papua Ikut Menjaga NKRI

 

Ia kembali mengatakan 60 tahun silam atau tepatnya 1 Mei 1963 menjadi tonggak awal sejarah integrasi atau kembalinya Irian Barat (Papua) ke pangkuan ibu pertiwi dari kolonial Belanda.

Enam tahun setelah integrasi Irian Barat ke dalam NKRI, atau tepatnya pada 1969, 75 tokoh di Manokwari dengan gagah berani memutuskan tiga poin penting dalam agenda sidang Dewan Penentuan Pendapat Rakyat (PEPERA). 

"Para tokoh dan pejuang yang kami kunjungi hari ini, adalah keluarga dari 75 anggota Sidang Dewan PEPERA Irian Barat yang digelar kala itu di Manokwari pada 29 Juli 1969."

"Keputusan Sidang Dewan PEPERA itu dengan jelas menyatakan bahwa Irian Barat (Papua hari ini) final dan tak terpisahkan dari bingkai NKRI dari Sabang sampai Merauke," ujar Samuel Mandowen. 

Baca juga: Sambut 60 Tahun Integrasi Papua ke NKRI, GMP dan TNI Bersih-bersih Tugu Pepera Manokwari 

Integrasi Papua ke NKRI

Tanggal 1 Mei selalu diidentikkan dengan Hari Buruh Internasional. 

Di Indonesia, khususnya di Papua, ada perayaan lain tiap tanggal itu, yakni Hari Integrasi Papua ke NKRI.

Sejarah mencatat, pada 1 Mei 1963, United Nations Temporary Executive Authority (UNTEA) resmi menyerahkan wilayah Irian Barat (sekarang Papua) yang dikuasai Belanda kepada Pemerintah Indonesia.

Di hari yang sama, bendera Merah Putih kembali dikibarkan di Bumi Cendrawasih.

Dunia internasional mengakui secara sah Papua bagian NKRI setelah Penentuan Pendapat Rakyat (PEPERA) tahun 1969.

Baca juga: Disnakertrans Papua Barat Rayakan Hari Buruh Secara Semarak: Lebih Baik daripada Unjuk Rasa

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved