OTK Bakar Sekolah dan Kantor di Fakfak

Muhammad Ali Sagara Desak Kepolisian Tangkap Pelaku Penyerangan Distrik Kramomongga

apa yang terjadi belakangan ini di Kabupaten Fakfak bukanlah cerminan dan ciri kehidupan dari masyarakat Kota Pala

Penulis: Aldi Bimantara | Editor: Libertus Manik Allo
zoom-inlihat foto Muhammad Ali Sagara Desak Kepolisian Tangkap Pelaku Penyerangan Distrik Kramomongga
TribunPapuaBarat.com//Aldi Bimantara
Ketua KNPI Distrik Teluk Patipi, Muhammad Ali Sagara menyampaikan pihaknya dengan tegas mengutuk keras aksi penyerangan dan penganiayaan yang dilakukan OTL dan meminta pihak Kepolisian menangkap pelaku, Minggu (20/8/2023).

TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK - KNPI Distrik Teluk Patipi mendesak aparat Kepolisian segera menangkap provokator penyerangan di Distrik Kramomongga dan Fakfak Tengah. 

"Kondisi Kota Fakfak saat ini dihantui dengan kejadian yang luar biasa terjadi di Distrik Kramamongga dan Fakfak Tengah yang membuat kita seakan tak percaya," kata Ketua KNPI Distrik Teluk Patipi Muhammad Ali Sagara kepada TribunPapuaBarat.com di Fakfak Papua Barat, Minggu (20/8/2023). 

Ali menyayangkan, Kabupaten Fakfak yang begitu nyaman ternodai dengan hal-hal seperti penyerangan Orang Tak Dikenal (OTK) dan dapat merusak keamanan daerah.

Baca juga: Pj Gubernur Waterpauw Gelar Rapat Koordinasi untuk Merespons Situasi Keamanan di Fakfak

Baca juga: Momen Gubernur Waterpauw Nikmati Mie Rebus dan Teh di Bak Mobil, Patroli Memastikan Keamanan Fakfak

"Kami selaku generasi penerus negeri, tak ingin kejadian ini terjadi lagi di kemudian hari. Sehingga kami meminta pihak Kepolisian agar segera menangkap pelaku," desaknya.

Ia menegaskan, apa yang terjadi belakangan ini di Kabupaten Fakfak bukanlah cerminan dan ciri kehidupan dari masyarakat di daerah berjuluk Kota Pala itu. 

"Para pelaku sangat terkutuk dan tidak mencerminkan kehidupan masyarakat yang beragama di Fakfak, dengan semboyan Satu Tungku Tiga Batu," tuturnya.

Makanya itu, Ali meminta agar pihak Kepolisian segera melakukan penyelidikan dan menangkap para pelaku serta dihukum sesuai aturan yang berlaku di negara ini. 

"Kepada masyarakat Fakfak, mari kita jangan terprovokasi dan mengabaikan isu-isu yang tidak pasti. Untuk memanfaatkan situasi genting seperti saat ini," imbuhnya.

Dalam kesempatan itu, Ali juga menyampaikan pernyataan sikap, menyikapi situasi di Kabupaten Fakfak Papua Barat. 

1. Kami meminta kepada Kepolisian Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dalam hal ini Polres Fakfak, agar segera menangkap dan mengadili pelaku penganiayaan dan pembakaran di Distik Kramomongga dan  Fakfak Tengah.

2. Kami menolak segala bentuk tindakan kekerasan, yang dapat memecah belahkan persatuan dan kesatuan sesama anak bangsa di Kabupaten Fakfak Papua Barat.

3. Kami menolak segala isu-isu yang dapat memprovokasi dan menimbulkan gangguan keamanan di Kota Fakfak. 

(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved