Berita Papua Barat
Dinas Peternakan Papua Barat Punya 7 Peternakan Model: Jadi Role Model Peternak OAP
Peternakan model sendiri dibiayai dengan Dana Otsus, dikarenakan para peternak merupakan Orang Asli Papua (OAP).
Penulis: R Julaini | Editor: Libertus Manik Allo
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Papua Barat miliki tujuh peternakan model.
Peternakan itu menjadi contoh bagi orang asli Papua (OAP) lain.
Tujuh peternakan itu tersebar di tiga kabupaten.
Baca juga: Waspada Ancaman Penyakit, Dinas Peternakan Papua Barat Perketat Lalu Lintas Hewan dan Olahannya
Baca juga: Dinas Peternakan Papua Barat Segera Vaksin Anti Rabies, drh Hendrikus Faten: 1.000 Dosis
Yakni, Kabupaten Manokwari, Manokwari Selatan dan Teluk Wondama.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Papua Barat, drh Hendrikus Faten, menjelaskan, peternakan model ialah mereka yang diberikan penguatan dan pemahaman agar menjadi contoh bagi peternakan lain.
Pihaknya berharap, dari contoh tersebut, peternakan khususnya yang dikelola OAP nantinya menghasilkan gizi dan meningkatkan ekonomi.
"Peternakan model sendiri dibentuk sebagai sampel (contoh) untuk berikan pemahaman lain. Supaya paham apakah telur yang dihasilkan peternakan sebaiknya dijual atau dikonsumsi pribadi," jelasnya saat diwawancarai TribunPapuaBarat.com, di Perkantoran Gubernur Papua Barat, Jl Abraham Atururi, Arfai, Manokwari, Senin (28/8/2023) pagi.
Peternakan model sendiri dibiayai dengan Dana Otsus, dikarenakan para peternak merupakan Orang Asli Papua (OAP).
"Kita di Manokwari punya empat, Mansel ada dua dan Teluk Wondama ada satu peternakan," kata Hendrikus.
Hendrikus Faten menambahkan para peternak khususnya OAP tertarik akan peternakan model.
"Mereka ada yang bahkan meminta kita membangun kandang lagi dan menyuplai pakan," jelasnya.
Sementara itu, peternakan model yang ada di Kabupaten Manokwari sebanyak empat peternakan.
Ditambah, dua peternakan di Kabupaten Manokwari Selatan dan satu lainnya di Kabupaten Teluk Wondama.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.