Respons Unjuk Rasa Soal Asrama Mahasiswa Fakfak, Begini Kata Untung Tamsil

Pemerintah daerah telah memiliki kepedulian untuk melihat soal pengembangan sumber daya manusia, baik di Kabupaten Fakfak maupun mahasiswa Fakfak

|
TribunPapuaBarat.com/Aldi Bimantara
Bupati Fakfak, Untung Tamsil, berkomitmen untuk serius menyelesaikan persoalan asrama saat diwawancara di Kabuapaten Fakfak, Papua Barat, Senin (11/9/2023).  

"Itu menjadi komitmen untuk melakukan pembenahan. Berikanlah kami waktu karena waktu ini pendek sehingga tidak mungkin segala sesuatu yang diminta semuanya segera terwujud," kata Untung Tamsil.

Selain persoalan asrama, ia mengaku Pemda  Fakfak telah banyak mewujudkan program-program di bidang pendidikan. 

Baca juga: Mahasiswa Fakfak se-Sorong Raya Minta Bupati Untung Tamsil Segera Selesaikan Pembangunan Asrama 

"Contohnya ada 1.500 mahasiswa penerima beasiswa yang data-datanya juga bersumber dari mahasiswa dan mahasiswi Fakfak pada berbagai kota studi," ucapnya. 

Ia mengakui prosesnya agak terlambat karena mekanisme pendataan yang perlu kejelian melihat data yang berbasis by name by address

"Ketelitian harus dilakukan oleh staf-staf kami agar tidak ada kekeliruan misalnya nama dan nomor rekening tidak sesuai. Intinya kami berkomitmen untuk persoalan sumber daya manusia di Fakfak," kata Untung Tamsil

Ia mengajak para mahasiswa Fakfak dari berbagai kota studi untuk bersama-sama membangun daerah. Kalaupun ada perbedaan pendapat, ucapnya, bisa disampaikan secara baik-baik.

Sebelumnya, pada Senin 4 September 2023, mahasiswa Fakfak unjuk rasa damai di Kantor Bupati Fakfak. 

Mereka membawa aspirasi dari rekan-rekan mereka di berbagai kota studi yakni Jayapura, Sorong, Manokwari, Malang, Bandung,dan Jabodetabek. 

Satu di antara aspirasi mereka adalah persoalan asrama. Mereka meminta Pemkab Fakfak melakukan pembangunan dan renovasi bangunan asrama. 

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved