Dinas PUPR Papua Barat
Dinas PUPR Papua Barat Mulai Perbaiki Drainase di Manokwari
Ia menilai, dengan sistem drainase yang baik, membuat jalan yang telah dijamin kualitas aspalnya, itu akan jadi lebih awet
Penulis: Kresensia Kurniawati Mala Pasa | Editor: Libertus Manik Allo
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI – Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Papua Barat mulai memperbaiki saluran drainase di Manokwari, Papua Barat.
Sekertaris Dinas PUPR Papua Barat Yohanis Momot membeberkan, pihaknya sementara membangun saluran drainase permanen di Jalan Pasir Putih Manokwari.
Pekerjaan drainase termasuk dalam proyek peningkatan Jalan Pasir Putih sepanjang 8,8 km, yang telah dicanangkan Pj Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw, Selasa (12/9/2023).
Baca juga: Dinas PUPR Kaimana Targetkan Tahun Ini Sejumlah Wilayah Teraliri Air Bersih
Baca juga: Yohanis Momot: Pekerjaan MCK 2023 Sudah Rampung, Terbanyak di Kabupaten Manokwari
Selain itu, ucapnya, Dinas PUPR Provinsi Papua Barat juga membangun saluran irigasi di ruas Jalan Petrus Kafiar – Aipiri – Bakaro.
“Tapi tidak dibuat permanen seperti di Pasir Putih,” ungkap Yohanis Momot dihubungi TribunPapuaBarat.com dari Manokwari, Minggu (22/10/2023).
Menurut dia, sistem drainase di Jalan Pasir Putih harus dibuat permanen dan dilengkapi trotoar karena termasuk kawasan padat penduduk.
Sekaligus menjadi jalur utama menuju wisata andalan di Kabupaten Manokwari.
Selain itu, ucapnya, Dinas PUPR Papua Barat juga berencana pada akhir Oktober 2023 akan memulai pekerjaan drainase di ruas Jalan Pantura-Manokwari Utara.
Seperti diwartakan TribunPapuaBarat.com sebelumnya, Yohanis Momot mendorong kerja sama memperbaki sistem drainase di Manokwari.
Pihak terkait yang dimaksud, yakniantara Kementerian PUPR, Dinas PUPR Provinsi Papua Barat dan Dinas PUPR Kabupaten Manokwari.
Untuk menangani sistem drainase di jalan-jalan yang sesuai kewenangannya masing-masing, yakni jalan nasional, jalan provinsi dan jalan kabupaten.
“Drainase di dalam Kota Manokwari, kami lagi anggarkan dananya untuk dikerjakan,” ungkap Yohanis Momot (TribunPapuaBarat.com, 20/9/2023).
“Sebisa mungkin kita mengurangi efek dari air yang masuk di badan jalan,” tambahnya.
Ia menilai, dengan sistem drainase yang baik, membuat jalan yang telah dijamin kualitas aspalnya, itu akan jadi lebih awet.
Sehingga, biaya pemeliharaan jalan pun jadi lebih kecil.
(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papuabarat/foto/bank/originals/kualitas-aspal.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.