Berita Manokwari
Polbangtan Manokwari: Regenerasi Petani Tak Berjalan Penyebab Target Tanam Tidak Tercapai
Ia menyatakan, kontribusi tenaga kerja di sektor pertanian semakin menurun karena regenerasi petani tidak berjalan.
Penulis: R Julaini | Editor: Libertus Manik Allo
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Manokwari menilai luasan lahan yang ditarget untuk ditanami di Papua Barat dan Papua Barat Daya seluas 3.526,5 hektar.
Namun, luasan lahan tanam yang terealisasi per Oktober 2023 baru 2.992,5 hektar.
"Dengan demikian ada selisih atau lahan yang belum ditanami sebesar 534 hektar," ujar Kepala Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Polbangtan Manokwari, Triman Tapi, Minggu (19/11/2023).
Baca juga: 50 Petani di Kampung Unipokpok Fakfak Tengah Ikuti Bimbingan Budidaya Tanaman Pala
Baca juga: Dinas Pertanian Teluk Bintuni Klaim Dana Otsus Telah Meningkatkan Kesejahteraan Petani Lokal
Disebutnya, data itu sudah dilaporkan ke Pusat Data dan Informasi Pertanian (Pusdatin) Kementerian Pertanian RI.
Lanjut dia, Polbangtan Manokwari telah melakukan kajian penyebab belum tercapainya target tanam.
Salah satunya adalah regenerasi petani.
Hasil kajian Polbangtan Manokwari menyebutkan pada 10 tahun mendatang jika regenerasi petani tidak berjalan baik, untuk di Manokwari, luasan padi sawah diduga akan berkurang.
Disebut Triman Tapi, di Manokwari, dari target tanam padi sawah seluas 1.922 hektar, baru terealisasi 1.750 hektar atau kurang 132 hektar.
Ia menyatakan, kontribusi tenaga kerja di sektor pertanian semakin menurun karena regenerasi petani tidak berjalan.
Sementara di Kabupaten Manokwari Selatan, ada 98 hektar lahan padi sawah yang belum digarap.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.