Sambut Perayaan Paskah 2024, PHBK Fakfak Agendakan Jalan Salib dengan Partisipasi Umat Muslim

TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK - Menyambut perayaan Paskah 2024, Panitia Hari-hari Besar Kristen (PHBK) Kabupaten Fakfak mengagendakan jalan salib dengan melibatkan keikutsertaan umat Muslim.

Itu diinformasikan Ketua PHBK Fakfak, Pendeta Roni Raprap, kepada TribunPapuaBarat.com di Fakfak Papua Barat, Kamis (28/3/2024).

"Kami saat ini, tengah bersiap menyelenggarakan sebuah kegiatan yang sarat makna untuk memperingati kematian Isa Almasih di kayu salib," katanya. 

Kegiatan jalan salib ini nantinya dipimpin Ketua PHBK Fakfak, Pendeta Roni Raprap, dan akan menjadi momen perdana setelah kepengurusan baru dilantik pada awal tahun 2024.

"Tujuan utama dari kegiatan ini ialah untuk mengenang kembali penderitaan yang dialami oleh Tuhan Yesus Kristus sebagai bagian dari misi-Nya untuk menebus dosa manusia," jelasnya. 

Baca juga: Rayakan Jumat Agung, Jemaat Gereja Paroki Santo Martinus Kaimana Jalan Salib

Baca juga: 70 Personel Polresta Manokwari Jaga Belasan Gereja Selama Perayaan Paskah 2024

Dikatakan Roni Raprap, gereja akan menghadirkan kembali momen kesengsaraan yang dialami oleh Tuhan Yesus demi menyelamatkan umat manusia. 

"Melalui pengorbanan-Nya, manusia dibebaskan dari segala dosa dunia," tandasnya. 

Dalam kesempatan itu, pihaknya menyambut baik partisipasi umat Muslim dalam kegiatan jalan salib tersebut. 

"Ini tentu bukti konkret dari semangat kerukunan antarumat beragama di Kabupaten Fakfak, dengan menjunjung tinggi filosofi satu tungku tiga batu menjadi nyata dalam momen berharga ini," katanya.

Baca juga: Menyongsong Paskah, Pemkab Mansel Bakal Gelar Lomba Vokal Grup dan Paduan Suara

Kegiatan jalan salib kali ini dikatakannya akan dipenuhi dengan fragmen-fragmen pengalaman iman yang menjadi saksi bagi semua orang yang hadir. 

"Para peserta kegiatan direncanakan berasal dari persekutuan jemaat GPI Bethel Fakfak serta adanya partisipasi umat Muslim yang direncanakan juga akan ikut serta," ujar Roni Raprap.

Pihaknya berharap giat jalan salin di Fakfak ini tidak hanya menjadi momen introspeksi bagi umat Kristen, tetapi juga menjadi momen untuk memupuk rasa toleransi dan kerukunan antar umat beragama.(*)