Berita Mansel

Luis Samberi Minta Pemkab Mansel Bangun SPBU Nelayan

"Selain SPBU khusus nelayan, kami nelayan yang di Distrik Ransiki juga masih membutuhkan tambatan perahu," pungaksnya. 

(Foto: TribunPapuaBarat.com//Andika Gumenggilung).
Tokoh nelayan muda Mansel, Luis Samberi. 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANSEL - Pemkab Manokwari Selatan (Mansel) Provinsi Papua Barat, diminta membangun Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) nelayan

Luis Samberi, salah satu nelayan yang diwawancarai Tribunpapuabarat.com mengatakan, hingga saat ini Mansel belum memiliki SPBU khusus nelayan

"Karena itu yang menjadi hambatan bagi kami nelayan," tuturnya, Jumat (24/5/2024). 

Baca juga: DPKP Manokwari Terima DAK 4 Miliar untuk Bidang Perikanan dan Kelautan, Prioritas Bantuan ke Nelayan

Baca juga: Kejati Papua Barat Kembali Tangkap 5 Nelayan Terpidana Perikanan di Perairan Fakfak 

Untuk saat ini kata Samberi, ada pengusaha yang mengakses BBM murah bagi nelayan.

"Kalau harga normal di SPBU Rp15 ribu,  kalau harga nasional Rp10 ribu. Sementara pengusaha ini jual di kami nelayan Rp13 ribu dan sudah dicampur langsung. Namun memang lebih baik kalau ada SPBU khusus nelayan," ucapnya. 

"Selain SPBU khusus nelayan, kami nelayan yang di Distrik Ransiki juga masih membutuhkan tambatan perahu," pungaksnya. 

(*) 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved