Berita Mansel
Mimi Inden: Capaian Pemeriksaan Malaria di Mansel Papua Barat Tahun 2023 Lampaui Target
"Namun ada tiga Puskesmas yang tidak capai target yakni Puskesmas Isim 86 persen, Ransiki 60 persen dan Masabui 47 persen," terangnya.
Penulis: Andika Gumenggilung | Editor: Libertus Manik Allo
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANSEL - Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Manokwari Selatan (Mansel) Papua Barat, Mimi Inden menerangkan, capaian pemeriksaan malaria di Kabupaten Mansel pada tahun 2023 melampaui target.
Di mana, pada 2023 lalu, capaian pemeriksaan malaria di Kabupaten Mansel ada di angka 23.974 atau 115 persen dari target pemeriksaan 20.766
Di mana dalam paparan Mimi Inden, capaian tertinggi pemeriksaan malaria berada di Puskesmas Neney dengan presentase 352 persen.
Baca juga: Dinkes Papua Barat Deklarasikan Bebas Malaria di Kabupaten Pegunungan Arfak
Baca juga: Dinkes Mansel Papua Barat: Capaian Imunisasi Tiga Puskesmas di Bawah 50 Persen
"Puskesmas Neney target 1.512 dengan capaian 5.319. Kemudian disusul Puskesmas Oransbari 112 persen, Momiwaren dengan capaian presentase 103 persen," tuturnya.
Di posisi keempat kata Inden, ditempati Puskesmas Tahota dengan capaian 102 persen.
"Namun ada tiga Puskesmas yang tidak capai target yakni Puskesmas Isim 86 persen, Ransiki 60 persen dan Masabui 47 persen," terangnya.
Mimi Inden kemudian berharap, agar setiap Puskesmas dan penanggujawab program bisa terus meningkatkan kinerja.
"Saya berterimakasih kepada setiap penanggungjawab kegiatan serta semua staf yang ada, karena sudah bekerja dengan baik. Kedepan kita akan terus tingkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat," tukasnya.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.