Berita Fakfak
Perjuangan Anak Petani dari Kokas Fakfak Seleksi Paskibraka Nasional 2024, Hingga Dinyatakan Lolos
Perempuan berdarah campuran Fakfak Papua dan Maluku itu merupakan siswa kelas X di SMA Negeri 1 Kokas.
Penulis: Aldi Bimantara | Editor: Libertus Manik Allo
Setelah mengikuti serangkaian seleksi ketat dan dinyatakan masuk ke dalam Tim Paskibraka Kabupaten Fakfak, Indri Delvita Marwa Ahek mendapatkan kabar gembira bahwasanya ia dan salah seorang rekannya akan diikutsertakan dalam tahapan selanjutnya di tingkat provinsi.
"Informasi ini kami dapat dari Kesbangpol Provinsi Papua Barat melalui Kesbangpol Fakfak sini, sehingga kala itu kami diminta mempersiapkan diri dalam artian harus berjuang dan berusaha," pungkasnya.
Tak butuh waktu lama kala itu, seingat Indri Delvita Marwa Ahek, akhirnya mereka mendapatkan pengumuman bahwasanya ia dan seorang temannya terpilih masuk ke dalam Tim Paskibraka Provinsi Papua Barat dari Fakfak.
"Kami 2 orang dari Fakfak waktu itu langsung diterbangkan ke Ibu Kota Manokwari untuk mengikuti proses atau tahapan selanjutnya," ceritanya.
Ia mengisahkan, pada saat tiba di Manokwari, mereka berdua masih ikut serangkaian proses mulai dari tahapan pemeriksaan kesehatan, Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensia Umum (TIU), Kesamaptaan, dan Peraturan Baris Berbaris (PBB).
"Kesamaptaan itulah kami latihan fisik, ibaratnya semi militerlah, dan kami bersungguh-sungguh untuk itu," gumamnya.
Indri Delvita Marwa Ahek juga membeberkan alasan mengapa dirinya bisa sampai terpilih ke jenjang provinsi.
"Alhamdulillah saya terpilih karena memenuhi kriteria dan dari seluruh tahapan tes waktu itu skor saya sangat tinggi dan mendapatkan peringkat kedua," ucapnya penuh syukur.
Indri Delvita Marwa Ahek yang merupakan seorang anak kampung di Distrik Kokas Kabupaten Fakfak Papua Barat ini tak menyangka namanya bisa diumumkan lolos seleksi Paskibraka Nasional tahun 2024 ini.
"Di segala keterbatasan kami dan kekurangan juga yang saya miliki, saya yang anak daerah bisa ada namanya diumumkan lolos wakili Papua Barat ke nasional," katanya.
Perempuan dengan tinggi badan 166 Cm itu sempat tak percaya kabar keberhasilannya tatkala membaca informasinya di grup perpesanan resmi Tim Paskibraka Provinsi Papua Barat.
"Kami dari Papua Barat ada sepasang, 2 orang laki-laki dan 2 orang perempuan yang nantinya dikirim ke nasional, saya satu-satunya dari Kabupaten Fakfak," ucapnya.
Pada momen itu, Indri Delvita Marwa Ahek sempat terbesit di dalam hatinya akan perjuangannya dan perjuangan kedua orangtuanya membesarkan serta mensekolahkannya hingga saat ini.
"Mungkin saya belum bisa membalas apa yang orangtua berikan kepada saya, tetapi karena saya berangkat dari keluarga susah atau ekonomi kelas bawah makanya saya punya motivasi untuk sungguh-sungguh belajar, dan lewat Paskibraka saya ingin membuat mereka (orang tua) bangga," imbuhnya dengan nada suara haru.
Untuk diketahui, Indri Delvita Marwa Ahek direncanakan akan berangkat mengikuti pelatihan di Cibubur.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.