Pilkada 2024
Tim Pendistribusian Logistik Pilkada 2024 ke Kampung Oyaa Bergerak Hari Ini, Diperkirakan Tiba Sabtu
Dua camp itu disebut berada di pinggiran sungai dan berfungsi sebagai lokasi istirahat dan bersih-bersih.
Penulis: R Julaini | Editor: Libertus Manik Allo
TRIBUNPAPUABARAT.COM, WASIOR - Hari ini, tim pendistribusian logistik Pilkada dipastikan telah bergerak ke Kampung Oyaa, Distrik Naikere.
Tim pendistribusian logistik Pilkada ke Kampung Oyaa bergerak usai transit di Inaura. Di lokasi ini, terdapat camp yang ditempati istirahat tim pendistribusian usai menerima logistik Pilkada dari PPD Naikere, Kamis (21/11/2024) sore kemarin.
Ketua KPU Teluk Wondama, Yustinus Rumabur, mengatakan pihaknya telah menyerahkan logistik Pilkada ke PPD Naikere sebelum diteruskan kepada tim distribusi logistik ke Kampung Oyaa.
Baca juga: KPU Teluk Wondama Bergerak ke Naikere, Kawal Distribusi Logistik Pilkada ke Kampung Oyaa
Baca juga: KPU Teluk Bintuni Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara
Dimana penyerahan logistik Pilkada ke PPD Naikere disaksikan para PPD, PPS, kepala suku, kepala kampung dan masyarakat.
Adapun tim pendistribusian logistik Pilkada ke Kampung Oyaa akan menempuh perjalanan darat dengan berjalan kaki.
"Ini adalah kegiatan yang bersifat dukungan kepada KPU Teluk Wondama," ujar Yustinus Rumabur.
Disebutnya, saat perjalanan ke Inaura kemarin, sudah ada beberapa masyarakat yang menunggu tim distribusi logistik Pilkada ke Kampung Oyaa.
"Sampai di Inaura kemarin juga ada pak Kapolres dan Dandim yang ikut hadir dan mengantarkan logistik Pilkada," ungkapnya.
KPU Teluk Wondama, kata Yustinus Rumabur, memperkirakan tim pendistribusian logistik Pilkada ke Kampung Oyaa akan berjalan kaki selama dua hari setengah.
"Itupun jalan santai," singkatnya.
Selama perjalanan menuju Kampung Oyaa, terdapat dua camp lain.
Dua camp itu disebut berada di pinggiran sungai dan berfungsi sebagai lokasi istirahat dan bersih-bersih.
Logistik Pilkada yang dibawa ke Kampung Oyaa adalah tiga kotak. Dimana dua kotak merupakan kotak dan surat suara Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat serta Bupati dan Wakil Bupati Teluk Wondama.
Satu kotak lainnya berisi sejumlah kebutuhan pencoblosan seperti tinta, kertas serta bilik.
"Itu kita buatkan kotak untuk persiapan supaya tidak basah," jelasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.