Sosok Rizal Tandi Kapang, Usung Gerakan Kelompok Budidaya Melon bagi Pelajar SMK di Fakfak

TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK - Sosok calon guru penggerak, Rizal Tandi Kapang sukses mengusung gerakan Kelompok Budidaya Melon (Kebumen) bagi para pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 02 Fakfak Provinsi Papua Barat. 

Rizal Tandi Kapang telah sukses dan tuntas mengikuti pelatihan guru penggerak dan puncaknya mempresentasikan programnya dalam Festival Panen Hasil Belajar Guru Penggerak Angkatan 11 Kabupaten Fakfak. 

"Tentu pengaplikasian program Kebumen di SMK Negeri 02 Fakfak ini agar terwujud profil pelajar Pancasila yakni bergotong royong, mandiri, kreatif, dan bernalar kritis," ucapnya, Rabu (4/12/2024).

Baca juga: Festival Panen Hasil Belajar Guru Penggerak Angkatan 11 Kabupaten Fakfak 

Baca juga: Manokwari Dapat 50 Kuota Calon Guru Penggerak, Dinas Pendidikan Dampingi agar Banyak yang Lulus Tes

Ia mengatakan, Melon merupakan tanaman yang ingin diangkat menjadi suatu keunggulan bagi SMK Negeri 02 Fakfak Papua Barat. 

"Melon ini potensi kita di wilayah Distrik Bomberai dan Tomage Fakfak sehingga pemanfaatan perlu dikembangkan ke depannya, dengan melibatkan para siswa-siswi SMK yang tentu berkompeten," ujarnya. 

Melalui Program Kebumen, para siswa-siswi SMK Negeri 02 Fakfak juga diperkenalkan teknik pengolahan tanah dengan alat kultivator sebagai bagian dari aset fisik yang ada. 

"Kemudian diajarkan pemasangan ahir sebagai bagian dari aset lingkungan alam," tuturnya. 

Kini, melalui Program Kebumen yang diusungnya, para peserta didik mampu mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dan diterapkan pada lingkungan sekitar sehingga berdampak positif bagi masyarakat. 

"Latar belakang saya mengangkat Program Kebumen ialah tentu berangkat dari filosofi pendidikan menurut Ki Hajar Dewantara yaitu dapat menuntun anak untuk mendapatkan kebahagiaan yang setinggi-tingginya sesuai kodrat alam dan kodrat zaman," jelasnya. 

Kemudian dikatakan Rizal Tandi Kapang, program Kebumen yang diusungnya juga melihat letak geografis SMK Negeri 02 Fakfak Papua Barat yang berada di lingkungan daerah transmigrasi. 

"Di mana ada lokasi perkebunan PT RSP, peternakan dan pertanian," sebutnya. 

Lalu tak luput juga disampaikannya, di sekolah tempatnya mengajar yakni SMK Negeri 02 Fakfak terdapat Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura (ATPH). 

"Kami berharap ke depannya, Program Kebumen ini dapat dikenal lebih luas dan diterima baik serta direspon positif sehingga dapat terus dilanjutkan dan diterapkan kepada anak-anak didik," harapnya.

(*)