Menjelang Nataru, Berikut Harga Sejumlah Kebutuhan Pokok di Pasar Thumburuni Fakfak
"Pokoknya, kalau kapal lancar yah aman-aman saja," ujar pedagang bernama Aminah di Pasar Thumburuni, Kabupaten Fakfak
Penulis: Aldi Bimantara | Editor: Tarsisius Sutomonaio
TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK - Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026, harga kebutuhan dapur di Pasar Rakyat Thumburuni terpantau stabil dan stok aman di Kabupaten Fakfak, Papua Barat.
Pantauan TribunPapuaBarat.com Jumat (21/11/2025), kebutuhan dapur mulai dari sayur-sayuran, bawang, hingga tempe dan tahu masih tersedia cukup.
Cabe keriting yang dijual di Pasar Thumburuni seharga Rp 50.000 per kg, cabe rawit Rp 80.000 per kg.
Bawang merah per kg Rp 60.000, bawang putih per kg Rp 60.000, dan tomat per kg Rp 20.000.
Harga sayur-sayuran bervariasi semisal terong Rp 10.000 hingga Rp 20.000 per tumpuk tergantung ukuran.
Baca juga: Bahlil Lahadalia Resmikan Pasar Rakyat Thumburuni Fakfak, Ungkap Peran Tiga Bupati
Tempe yang biasa dibeli ibu rumah tangga buat kebutuhan konsumsi juga harganya masih relatif stabil yakni Rp 20.000.
"Masih stabil harga-harga semua normal, pokoknya kalau kapal lancar yah aman-aman saja," ujar pedagang bernama Aminah di Pasar Thumburuni kepada TribunPapuaBarat.com.
Aminah berharap distribusi barang kebutuhan dapur atau bahan pokok lainnya bisa lancar menggunakan kapal laut.
"Cuaca aman di laut maka tidak keterlambatan pengiriman dari luar daerah yang masuk ke sini sehingga harga juga kan bisa normal," katanya.
Pembeli bernama Ardian kepada mengatakan untuk kebutuhan dapur biasa ia dan istri membeli langsung ke Pasar Rakyat Thumburuni.
| Prakiraan Cuaca Besok 22 November Papua Barat: Hujan Ringan di Sejumlah Wilayah |
|
|---|
| Kemenkum Papua Barat Minta Data Jumlah Desa yang Akurat ke BPS |
|
|---|
| Sirudin Rumalutur Minta Dinas Pendidikan Fakfak Hati-hati Beri Beasiswa, Ini Alasannya |
|
|---|
| Bamus DPR Papua Barat Harap Penetapan APBD 2026 Tidak Bergeser dari Jadwal |
|
|---|
| Bapemperda Inventarisasi Usulan Judul Propemperda 2026, Ngabalin: 6 dari Pemda, 19 Inisiatif DPR PB |
|
|---|