TK Kartika Kodim Manokwari Berbagi Kasih di Panti Asuhan Kristen Fajar Timur 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Taman Kanak-kanak (TK) Kartika XXII-1 Kodim 1801 Manokwari melaksanakan aksi sosial kunjungan kasih ke Panti Asuhan Kristen Fajar Timur di Kampung Mubri, Distrik Manokwari Utara, Kamis (5/12/2024)

Kepala Sekolah (Kepsek) TK Kartika Kodim 1801 Manokwari, Satinem menyebut aksi sosial kunjungan kasih merupakan program tahunan untuk mempraktekkan kehidupan sosial (saling berbagi) diantara sesama.

"Kunjungan ke Panti Asuhan adalah program tahunan TK Kartika Kodim Manokwari, di sini kami mengajarkan kepada anak-anak tentang arti hidup saling mengasihi dan berbagi dengan sesama," kata Satinem. 

Baca juga: Merayakan HUT ke-16, Bawaslu Kunjungi Panti Asuhan Muhammadiyah di Teluk Bintuni Papua Barat

Baca juga: DWP Kanwil Kemenag Papua Barat Gelar Aksi Sosial di SLB Panca Kasih dan Panti Asuhan Fajar Timur

Pada kunjungan kasih tersebut juga dilakukan penyerahan sembako kepada pengurus Panti yang merupakan partisipasi atau sumbangan anak-anak dan orang TK Kartika Kodim 1801 Manokwari.

"Selain berkunjung untuk memberikan motivasi, dari TK Kartika Kodim Manokwari juga menyerahkan sembako yang diharapkan dapat menunjang kebutuhan Panti dalam melaksanakan kegiatan belajar sehari-hari," kata Satinem. 

Kesempatan tersebut, pengurus Panti Asuhan Kristen Fajar Timur, Mama Loisa Inarkombu menyampaikan terima kasih atas kunjungan kasih dan aksi sosial TK Kartika Kodim Manokwari.

Ia mengatakan, bahwa Panti Asuhan Kristen Fajar Timur saat masih membina 20 anak asli Papua yang benar-benar membutuhkan perhatian semua pihak.

"Kami tidak dapat membalas apa yang sudah diberikan hari ini tetapi doa terbaik kami, kiranya Tuhan Sang pemilik hidup senantiasa memberikan berkah dan kesehatan kepada para guru dan anak-anak TK Kartika Kodim Manokwari," ucap Mama Inarkombu. 

Kesempatan tersebut Mama Inarkombu juga mengisahkan, bahwa Panti Asuhan Kristen Fajar Timur didirikan sejak tahun 2005 di Ransiki Kabupaten Manokwari Selatan oleh Pdt Stevanus Ronsumbre.

"Pantai Asuhan ini awalnya di Mansel, dan pada tahun 2007 kami memindahkan lokasinya ke kampung Mubri di Distrik Manokwari Utara Kabupaten Manokwari," katanya mengisahkan.

(*)