Polresta Manokwari Ungkap Angka Kematian Akibat Kecelakaan Sepanjang 2024

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Polresta Manokwari menyebut angka kematian akibat kecelakaan lalu lintas menurun di Kabupaten Manokwari, Papua Barat, pada 2024.

Pada 2022 terdapat 64 orang yang meninggal akibat kecelakaan, pada 2023 terdapat 50 orang, dan 44 orang meninggal akibat kecelakaan pada 2024.

Wakapolresta Manokwari, Kompol Agustina Sineri, Selasa (31/12/2024), mengatakan ada 294 laporan kecelakaan lalu lintas sepanjang 2024.

Jumlah tersebut naik dari 262 laporan pada 2022 menjadi 288 laporan pada 2023.

Dari laporan2024 itu, 158 adalah kasus kecelakaan murni dengan 88 kasus kecelakaan non-murni.

Baca juga: Polresta Manokwari Amankan 20 Pelaku Kasus Narkotika Sepanjang 2024

“Untuk meninggal dunia yakni sebanyak 64 orang pada 2022, 50 orang pada 2023, dan 44 orang pada tahun 2024,” kata Agustina Sineri.

Kasus tabrak lari juga mengalami penurunan di tahun 2024.

Pada 2022 terdapat 63 kasus tabrak lari, pada 2023 turun menjadi 61 kasus, dan pada 2024 turun lagi menjadi 48 kasus.

Jumlah luka berat akibat tabrak lari pada tahun 2024 adalah sebanyak 180 orang.

Angka ini naik dibanding tahun 2023 yang sebanyak 175 orang tetapi turun dari jumlah korban tabrak lari di tahun 2022 yang mencapai 190 orang.

Baca juga: Polda Papua Barat Klaim Gangguan Kamtibmas dan Kecelakaan Menurun Selama 2024

Jumlah korban luka ringan naik. Pada 2022, jumlah korban luka ringan akibat kecelakaan lalu lintas sebanyak 235 orang.

Sementara pada 2023, jumlah korban luka ringan akibat kecelakaan sebanyak 261 orang dan tahun 2024, jumlah korban luka ringan akibat kecelakaan sebanyak 300 orang.

Adapun jumlah kerugian materil akibat kecelakaan lalu lintas disebut menurun.

Pada tahun 2022, kerugian akibat kecelakaan lalu lintas senilai Rp1,874 miliar. Pada 2023, jumlahnya menjadi Rp1,531 miliar dan pada tahun 2024, jumlahnya turun menjadi Rp1,119 miliar.