Berita Fakfak

Mendiktisaintek RI Resmikan Gedung Teaching Factory Polinef di Fakfak Papua Barat

Polinef harus tampil terdepan untuk mampu menghasilkan lulusan yang dapat berkontribusi untuk daerah

Penulis: Aldi Bimantara | Editor: Hans Arnold Kapisa
TribunPapuaBarat.com/Aldi Bimantara
PERESMIAN - Mendiktisaintek RI, Profesor Brian Yuliarto saat melakukan penandatanganan prasasti peresmian Gedung Teaching Factory yang merupakan sarana belajar berbasis PBL terintegrasi TEFA di Fakfak Papua Barat, Jumat (4/7/2025) 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), Profesor Brian Yuliarto resmikan Gedung Teaching Factory Politeknik Negeri Fakfak (Polinef) di Fakfak Papua Barat, Jumat (4/7/2025).

Gedung Teaching Factory ini merupakan fasilitas belajar berbasis PBL terintegrasi TEFA.

Pantauan TribunPapuaBarat.com, Profesor Brian Yuliarto melakukan penandatanganan prasasti peresmian Gedung tersebut didampingi Bupati Fakfak, Samaun Dahlan.

Dalam penyampaiannya, Profesor Brian Yuliarto mengapresiasi sinergitas cepat antara civitas akademika dan pimpinan daerah, Fakfak salah satu contoh terbaik untuk itu.

"Saya melihat gedungnya sangat baik dan tentunya fasilitas yang mumpuni," ujarnya.

Ia juga menyampaikan ada 3 aspek penting dari keberadaan kampus, yakni mampu menciptakan SDM unggul, melakukan riset inovasi dan layanan yang mampu menyelesaikan permasalahan di sekitarnya.

Di momen tersebut Mendiksaitek menyampaikan pesan untuk kolaborasi antara Kampus Politeknik dengan kampus-kampus di luar Papua agar lebih maju.

Baca juga: AKBP Hendriyana Kerahkan 124 Personel Amankan Kunker Mendiktisaintek di Fakfak Papua Barat

"Kampus sejatinya harus hadir untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi di daerah ini (Fakfak)," katanya melanjutkan.

Ia mengatakan bahwa dengan ratusan lulusan setiap tahun, maka pastinya ada banyak penelitian atau kajian yang diselesaikan untuk mengurusi permasalahan di Kabupaten Fakfak.

"Sehingga seharusnya ada solusi yang ditemukan dari riset penelitian ilmiah dan dapat dipertanggungjawabkan secara baik," tandasnya.

Ia berpesan Polinef harus tampil terdepan untuk mampu menghasilkan lulusan yang dapat berkontribusi untuk daerah, termasuk penyiapan SDM unggul yang akan bekerja mengelola lumbung gas dan Pabrik Pupuk Fakfak.

Sementara itu, Direktur Polinef Fakfak, Muhammad Nur menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi atas kunjungan Mendikti Saintek di kampus yang dipimpinnya.

"Terimakasih banyak, karena 2 Juli kemarin baru dilantik dan Alhamdulillah sudah mendapatkan dukungan dengan kunjungan Pak Menteri, ini merupakan energi positif kami," tuturnya.

Baca juga: Samaun Dahlan Bocorkan Persiapan Peresmian Pasar Rakyat Thumburuni Fakfak

Muhammad Nur mengemukakan, Kabupaten Fakfak mempunyai potensi sumber daya alam melimpah dengan memiliki cadangan gas yang kaya.

"Oleh karena itu, dengan Bapak Bupati Samaun Dahlan dan Wakil Bupati Fakfak, Donatus Nimbitkendik kami berkomitmen untuk melangkah maju bersama," tandasnya.

Dalam kesempatan itu pula, pihaknya meminta dukunga penuh untuk pembukaan jurusan baru di Polinef mulai dari D3 Pertambangan Mineral hingga Agribisnis.

"Ini tentunya sebagai penopang SDM daerah dalam memanfaatkan potensi di daerah," tuturnya.

Melalui Tri Dharma Perguruan Tinggi, pihaknya berkomitmen penuh untuk terus berkontribusi aktif dalam pembangunan masyarakat di Kabupaten Fakfak.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved