Berita Fakfak

Warga Keluhkan Tumpukan Sampah di TPA Wagom Utara, Bau Menyengat dan Tak Nyaman

"Iyo (iya) kalau bisa dipindahkan saja lah, ini sudah tidak bisa diurus ini," tuturnya.

Penulis: Aldi Bimantara | Editor: Libertus Manik Allo
TribunPapuaBarat.com//Aldi Bimantara
SAMPAH - Warga Fakfak Papua Barat menghadapi persoalan TPA yang tidak memadai. Akibatnya sampah-sampah berserakan hingga menimbulkan bau busuk dan mencemari lingkungan sekitar, Senin (14/7/2025). 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, FAKFAK - Masyarakat Kabupaten Fakfak Provinsi Papua Barat mengeluhkan tumpukan sampah yang overload di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Kampung Wrikapal, Wagom Utara, Distrik Pariwari.

Pantauan TribunPapuaBarat.com Senin (14/7/2025), sampah-sampah tersebut sebagian telah berceceran atau berhamburan mendekati area jalan utama.

"Kami sangat mengeluh dengan kondisi ini, sebetulnya pemerintah ini serius atau bikin malas tahu dengan keadaan ini," tanya seorang warga, Andi dengan nada heran kepada Tribun.

Baca juga: Ancaman Sampah di Pulau Lemon Manokwari Jadi Sorotan Satgas Trisila II TNI AL 2025

Baca juga: Sampah Plastik Berserakan di Jalan Salasa Namudat, Harus Ada Ketegasan Pemkab Fakfak

Andi mengaku, sering mencium bau tak sedap di area tersebut serta menganggu kenyamanan baik warga maupun pengendara.

"Kami harap ada perhatian serius, sebab kondisi ini lambat lain bisa menimbulkan penyakit," katanya.

Ia juga merasa prihatin karena TPA tersebut terlihat sudah tidak mampu menampung jumlah sampah yang ada.

"Semoga pemerintah bisa melihat ini dan menyikapi persoalan pengelolaan sampah di Fakfak," tambahnya.

Sementara itu, salah satu pengendara yang melewati jalan tersebut, Julio mengaku tidak nyaman karena sampah-sampah yang sudha tak terurus dan menyebar begitu saja.

Dalam kesempatan itu, pihaknya meminta Pemerintah Kabupaten Fakfak melalui dinas terkait segera memindahkan TPA ke lokasi lain yang lebih mampu mengakomodir sampah-sampah yang ada.

"Iyo (iya) kalau bisa dipindahkan saja lah, ini sudah tidak bisa diurus ini," tuturnya.

(*) 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved