KKB Papua

Pembangunan Jembatan yang Masuk dalam Proyek Trans Papua Dihentikan Sementara Pascaserangan KKB

Pengerjaan dua unit jembatan yang masuk dalam proyek Trans Papua dihentikan pascakekerasan yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Editor: Astini Mega Sari
Dok Humas Polda Papua
Kondisi truk yang dipakai pekerja jembatan di Kabupaten Yahukimo. Tampak lubang di bagian kaca depan truk akibat tembakan yang dilepas KKB Tendius Gwijangge, Papua, Kamis (24/6/2021) - Pengerjaan dua unit jembatan yang masuk dalam proyek Trans Papua dihentikan pascakekerasan yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). 

"Kita lihat tujuh sampai 14 hari ke depan sambil menunggu rekomendasi dari pihak keamanan," tutur Kambu.

Baca juga: Jenazah Korban Penembakan KKB di Yahukimo Dievakuasi Aparat Keamanan Pakai 3 Helikopter

Diberitakan sebelumnya, Sekelompok orang tidak dikenal (OTK) menyerang pekerja bangunan dan jembatan di Kampung Bingky, Distrik Seradala, Kabupaten Yahukimo, Papua, Kamis (24/6/2021).

Akibat kejadian tersebut, empat orang tewas. Selain itu, seorang kepala suku Obaja Nang mengalami luka tembak di bagian paha.

Aparat keamanan menduga pelaku adalah kelompok Tendius Gwijangge alias Tendinus Murib yang merupakan mantan anak buah Lekagak Telenggen.

Senjata yang digunakan kelompok tersebut diyakini merupakan senjata api jenis SS2 milik dua personel TNI yang pada 18 Mei lalu gugur di Distrik Dekai setelah diserang OTK. (*)

Berita lainnya terkait KKB Papua

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul KKB Menyerang, Pengerjaan Jalan yang Buka Keterisolasian di Papua Dihentikan Sementara

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved