Ditemukan Warga, Bocah 5 Tahun yang Menangis di Samping Mayat Adiknya Ternyata Dianiaya Ayah Tiri
Sang kakak, Ni (5) menangis dan di sebelahnya ada adiknya, Nk (2) yanga ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.
Jika tak mau, An mengancam RD akan menghabisi nyawa dua anaknya. RD pun menuruti kemauan suaminya.
Saat kendaraan melaju, RD tiba-tiba lompat dari motor sembari berteriak meminta tolong pada warga. Ia juga berteriak pada kedua anaknya untuk melakukan hal yang sama yakni melompat dari motor.
"Ibu korban juga sempat berteriak kepada kedua anaknya supaya melompat dari sepeda motor," kata Katim Riksa Polsek Talang Ubi, Bripka Firzan.
Warga yang mengetahui hal tersebut sempat mengejar An yang membawa dua anak tirinya, tapi tak berhasil. Ia kabur ke arah Pendopo Kabupaten PALI.
Baca juga: Pria Aniaya Bocah 7 Tahun di Parkiran Mal karena Tak Terima Diejek, Aksinya Terekam CCTV
Saat tiba di hutan Simpang Empat Desa Bekakat Minyak, An menghentikan motornya dan memukuli Ni serta Nk.
Tak hanya itu. Nk dipaksa minum air sungai hingga akhirnya ia meninggal dunia.
Ni dan mayat adiknya kemudian dibawa ke bangunan kosong. Lalu An meninggalkan kedua anak tirinya dan kabur.
Jenazah Nk kemudian dibawa RSUD Talang Ubi dan dijemput oleh ibu kandungnya. Sementara An kini masih dalam pengejaran polisi.
"Kita masih melakukan pengejaran terhadap pelaku yang identitasnya sudah diketahui. Doakan saja semoga segera bisa ditangkap," ujar Arzuan, Jumat (27/8/2021). (*)
Berita lainnya terkait penganiayaan
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 2 Bocah Ditemukan di Bangunan Kosong, Kakak Menangis dan Adik Meninggal, Ternyata Dianiaya Ayah Tiri
