Asupan Anak Gizi Buruk Sudah Berikan, Puskesmas: Kembali ke Ortu Biasakan Pola Hidup Sehat

TRIBUNPAPUABARAT.COM, SORONG - Kepala Puskesmas Pembantu Victory Kota Sorong, Santi Imbiri mengatakan, dua anak Aisyah dan Ken yang mengalami gizi buruk sering melakukan kontrol kesehatan.

"Dua anak ini memang mengalami gizi buruk. Bila dilihat dari berat badan yang dicek setiap bulannya," ujarnya kepada TribunPapuaBarat.com, Selasa (25/7/2022).

Ia menjelaskan, berdasarkan dari data berat badan kartu menuju sehata Aisyah sering dibawa garis merah. Sehingga masuk kategori gizi buruk.

Baca juga: Anggota DPRD Kota Sorong Kunjungi Anak Penderita Gizi Buruk, Minta Pemerintah Peduli

Baca juga: Banjir tak Kunjung Surut, Warga Kota Sorong Disarankan Pakai Jalur Alternatif KM 12 dan Arteri

"Benar, kedua anak itu sering kami melakukan pemantauan karena kondisi kesehatan mereka tidak seperti anak lain seusia mereka," katanya.

Sedangkan Ken, lanjut dia, berdasarkan pemeriksaan rutin masuk kategori kurang gizi.

"Kami hanya melakukan pemantauan saja," katanya.

Dia menambahkan, sangat berharap adanya bantuan makanan bergizi dari Dinas Kesehatan Kota Sorong.

"Jadi bantuan dari dinas kalau lancar maka kami selalu kasih. Tapi kalau tidak kami tidak berbuat banyak. Kami hanya Pustu saja. Intinya sudah melapor," ujarnya.

Kedua anak tersebut memang sudah mendapatkan perhatian dari Puskesmas. Bahkan dari Dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat sudah melakukan pendampingan.

"Kami juga sering melakukan sosialisasi tentang pola hidup sehat kepada orang tua. Tapi di wilayah itu juga memang terlihat sedikit kumuh. Sosialisasi hidup sehat kami selalu sampaikan. Kembali kepada orang tua. Kami tidak mungkin 24 Jam di sana," ungkapnya.

(*)