Segera Hadir Wisata Kuliner Khas Nusantara di Manokwari, Sambut HUT ke-77 Kemerdekaan Indonesia

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Pemerintah Provinsi Papua Barat melalui Dinas Koperasi dan UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) akan menggelar wisata kuliner khas nusantara pada 12 Agustus 2022.

Wisata kuliner nantinya diselenggarakan di Jalan Percetakan, Kelurahan Sanggeng, Distrik Manokwari Barat, Kabupaten Manokwari.

"Wisata kuliner mulai pukul 09.00 WIT sampai 17.30 WIT," ujar Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Papua Barat, Stepanus Selang ditemui awak media di ruangannya, Senin (1/8/2022).

Baca juga: Mas Rohim Sukses Berdagang Bubur Kacang di Manokwari, Lapaknya Selalu Ramai, Berikut Ulasannya

Baca juga: Minat Masyarakat Papua Barat Gunakan Pesawat Tinggi Jadi Penyumbang Terbesar Inflasi

Ia menjelaskan, kurang lebih ada 100 pelaku UMKM yang berpartisipasi dalam ajang tersebut.

Terdiri dari 75 pelaku UMKM asal Papua Barat, dan 25 pelaku UMKM dari luar Papua Barat atau UMKM nasional.

"Pelaku-pelaku UMKM yang sudah punya usaha selama ini," jelas Stepanus.

Wisata kuliner, kata dia, diselenggarakan dalam rangka menyambut HUT ke 77 Kemerdekaan Republik Indonesia sekaligus memperingati Hari UMKM Nasional.

Saat pelaksanaan acara, Dinas Koperasi dan UMKM mengagendakan penyerahan 100 tenda bagi pelaku UMKM.

"Kami akan bagikan tenda berukuran 2X2 ke pelaku usaha," tuturnya.

Untuk mengoptimalkan penyelenggaraan, pihaknya bersama sejumlah stakeholder terkait sudah melakukan rapat persiapan.

Tema yang diusung adalah 'UMKM Sehat, UMKM Kuat, Papua Barat Sejahtera'.

"Tanggal 8 besok kita laksanakan teknikal meeting," ucapnya.

Baca juga: Pengerjaan Stadion Bewela Belum Selesai tapi Bakal Diresmikan Wali Kota Sorong, Ada Apa?

Baca juga: Kuliner Unik Bakso Batok Kelapa Muda di Pulau Arar Kabupaten Sorong, Aromanya Bikin Ngiler

Menurut dia, banyak pelaku UMKM di Manokwari bergerak di bidang kuliner.
Sehingga, dengan adanya even kuliner eksistensi bisnis bisa dipertahankan bahkan meningkatkan kualitas produk.

"Pelaku UMKM minta acaranya lebih dari satu hari. Tapi nanti kami akan evaluasi lagi," ucap Stepanus.

Stepanus berharap, wisata kuliner dapat mendongkrak penjualan masing-masing pelaku usaha.

Tak hanya itu, usaha kuliner khas dari Papua Barat dapat melejit ke skala nasional.

"Masyarakat yang kunjungan wisata kuliner, bisa beli produk kuliner yang dijual," ujar Stepanus Selang.

(*)