Berita Papua Barat
23 Tahun Usia Papua Barat Dibayangi IPM Rendah, Waterpauw: Kita Terus Pacu Lewat Program Perbaikan
23 Tahun Usia Papua Barat Dibayangi IPM Rendah, Waterpauw: Kita Terus Pacu Lewat Program Perbaikan
Penulis: Elias Andi Ponganan | Editor: Libertus Manik Allo
"Lewat program pemberdayaan ekonomi masyarakat supaya mengurangi ketimpangan itu," jelas Paulus Waterpauw.
BPS juga melaporkan bahwa, terdapat empat daerah di Papua Barat berstatus rendah (IPM kurang dari 60).
Empat daerah itu meliputi, Kabupaten Tambrauw dengan skor IPM 53,71, Pegunungan Arfak 56,13, Maybrat 59,70 dan Manokwari Selatan 58,85.
Kemudian, tujuh daerah berstatus IPM sedang (IPM kurang dari 60 sampai 70) yang meliputi Kabupaten Fakfak, Kabupaten Sorong, Kaimana, Teluk Bintuni, Raja Ampat, Sorong Selatan dan Teluk Wondama.
Sedangkan daerah dengan status IPM tinggi (70 sampai 80) hanya Kota Sorong dengan IPM mencapai 78,49 dan Kabupaten Manokwari 72,02.
Artinya, disparitas atau kesenjangan IPM antar kabupaten dan kota di Papua Barat masih sangat tinggi.
Kondisi ini memerlukan waktu yang lama dalam mengakselerasi perbaikan kualitas IPM di Papua Barat.
(*)