KMAN VI di Jayapura Papua

KMAN VI di Papua Membuka Cakrawala Masyarakat Adat di Indonesia

Hari ini, merupakan hari ketiga KMAN VI dengan agenda serasehan yang dilakukan di 12 kampung adat di Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura.

Penulis: Libertus Manik Allo | Editor: Haryanto
TRIBUNPAPUABARAT.COM/LIBERTUS MANIK ALLO
Ketua Peradilan Adat Komunitas Adat Barmani Biak, Martinus Swabra. 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, JAYAPURA - Penyelenggara Kongres Masyarakat Adat Nusantara (KMAN) VI di wilayah Adat Tabi masih terus berlangsung.

Hari ini, merupakan hari ketiga KMAN VI dengan agenda serasehan yang dilakukan di 12 kampung adat di Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura.

Kegiatan ini mendapat apresiasi dari Komunitas Adat Barmani Biak.

Ketua Peradilan Adat Komunitas Adat Barmani Biak, Martinus Swabra mengatakan, kegiatan KMAN VI ini membuka cakrawala masyarakat adat se-Indonesia.

Baca juga: Komunitas Adat Barmani Biak: Pemerintah dan Organisasi Adat Harus Bekerjasama

"Kedatangan Komunitas Barmani Biak ke KMAN VI bukan kepentingan pribadi tapi untuk masyarakat adat Barmani Biak," katanya saat ditemui di Kampung Yokiwa Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura Provinsi Papua, Rabu (26/10/2022).

Menurutnya, dengan serasehan ini seluruh persoalan yang dialami masyarakat didiskusikan.

"Kegiatan yang digelar ini sangat banyak positifnya. Kami terimakasih kepada AMAN dan membuka cakrawala adat," ujarnya.

Baca juga: Dijuluki Kampung Bahari, Mama Papua Kampung Enggros Pamer Kerajinan dari Cangkang Kerang

Ditambahkannya, kegiatan ini juga membantu masyarakat adat untuk mencari dan merumuskan solusi untuk menyelesaikan persoalan yang terjadi.

"Intinya persoalan adat masih terkatung-katung. Sekiranya dengan kegiatan ini, persoalan masyarakat adat dapat diatasi," pungkasnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved