Gerhana Bulan Total di Papua Barat, BMKG: Warga Bisa Lihat Tanpa Teropong, Waspada Banjir Rob
Kepala BMKG, Daniel Tandi, mengatakan gerhana bulan total masih bisa diamati di seluruh wilayah Papua Barat hingga akhir fase penumbra pukul 22.57 WIT
Penulis: Kresensia Kurniawati Mala Pasa | Editor: Tarsisius Sutomonaio
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI- Fenomena astronomi gerhana bulan total diprediksi terjadi hari ini, Selasa (8/11/2022).
Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Rendani Manokwari, Daniel Tandi menjelaskan, gerhana bulan total dapat diamati di wilayah Indonesia, termasuk Papua Barat.
Menariknya, ucap Daniel Tandi, jika langit malam cerah, masyarakat Papua Barat bisa mengamati gerhana bulan total dengan mata telanjang, mulai dari awal fase sebagian pada pukul 18.08 WIT.
Menurutnya, gerhana bulan total masih bisa diamati di seluruh wilayah Papua Barat hingga akhir fase penumbra pada pukul 22.57 WIT.
Kendati mengamati fenomena astronomi tersebut adalah hal yang menyenangkan, Daniel Tandi tetap mengimbau masyarakat pesisir untuk waspada.
Konfigurasi antara bulan, bumi dan matahari membentuk garis lurus saat gerhana bulan total yang mengakibatkan pasang naik air laut.
Baca juga: Warga Papua Barat Bisa Saksikan Gerhana Bulan Total 8 November 2022, Dimulai Pukul 18.09 WIT
"Pasang kali ini akan jauh lebih tinggi dibanding hari-hari biasa ketika tidak terjadi gerhana, purnama maupun bulan baru," kata Daniel Tandi saat ditemui TribunPapuaBarat.com di Kantor BMKG Stasiun Rendani Manokwari, Selasa (8/11/2022) sore.
Ia menyebutkan, satu di antara yang rawan terjadi banjir rob adalah daerah Pantai Utara Manokwari, Papua Barat.
Kepala BMKG Manokwari membeberkan, dampak gerhana bulan total terhadap curah hujan dilihat dari potensi pembentukan awan.
"Saat gerhana bulan total, masa udara gampang naik, uap air juga jadi cepat naik. Di situ potensi pertumbuhan awan yang berakibat hujan juga jadi besar," ujar Daniel Tandi.
Lebih rinci, kepala BMKG Manokwari itu menyebutkan fase dan waktu pengamatan gerhana bulan total di wilayah Papua Barat.
Setelah awal fase sebagian, dilanjutkan awal fase total pada pukul 19.16 WIT.
Selang beberapa menit tepatnya pada 19.59 WIT, memasuki puncak gerhana bulan total.
Baca juga: Gerhana Bulan Sebagian 2021, Puncak Gerhana Dapat Diamati dari Papua dan Papua Barat
Ketika akhir fase total, akhir fase sebagian dan akhir fase sebagian bisa diamati di seluruh wilayah Indonesia.
Adapun akhir fase total di Papua Barat bisa diamati pukul 20.42 WIT. Bersambung dengan akhir fase sebagian pukul 21.49 WIT.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papuabarat/foto/bank/originals/pengamatan-gerhana-bulan-total-termasuk-di-Papua-Barat.jpg)