Remaja Yang Hilang di Kali Klamono Akhirnya Ditemukan, Begini Kondisinya

TRIBUNPAPUABARAT.COM, SORONG - Marjon Marar (16) warga Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, yang dilaporkan hilang saat berenang di Kali Klamono akhirnya berhasil ditemukan.

Marjon ditemukan oleh orang tuanya di pinggir Kali Klamono dalam kondisi sudah tak bernyawa pada Selasa (3/1/2023) sekitar pukul 02.00 WIT.

Kepala Kantor SAR Sorong Amiruddin mengatakan, usai ditemukan korban langsung dievakuasi ke rumah duka.

Baca juga: Seorang Remaja Hilang di Kali Klamono, Diduga Diterkam Buaya

Baca juga: Sedang Jemur Ikan di Rawa, Seorang Pemuda Diterkam Buaya hingga Alami Robek di Kaki

"Kami belum sempat melihat kondisi jenazah korban, karena sudah di peti dan dimakamkan. Namun, yang terpenting jenazahnya telah ditemukan," kata Amiruddin kepada Tribunpapuabarat.com.

Menurut Amiruddin, berdasarkan informasi yang diperolehnya, korban memang diterkam buaya.

Buaya yang menerkam korban pun sudah ditangkap.

Selanjutnya, warga membelah perut buaya itu namun tidak menemukan keberadaan korban. 

"Kemungkinan buaya setelah menyerang mangsanya, tidak langsung memakannya, namun disimpan kurang lebih selama satu minggu atau menjadi bangkai, lalu dimakan," ujarnya.

Amiruddin mengimbau, masyarakat yang tinggal di pinggir kali atau pun sungai yang ada buayanya, untuk berhati-hati jika melakukan aktivitas apalagi berenang.

Sebelumnya, Marjon Marar (16) warga Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat Daya dilaporkan hilang saat berenang di Kali Distrik Bontain Klamono, Kabupaten Sorong, Minggu (1/1/2023).

Diduga, remaja tersebut diterkam buaya saat berenang bersama dua rekannya.

Kepala Kantor SAR Sorong Amiruddin mengatakan, pihaknya menerima informasi kehilangan itu pada Minggu (1/1/2023).

Informasi itu pertama kali disampaikan oleh Kapolsek Klamono Iptu Ali Sadikin sekira pukul 21.50 WIT.

"Kami mendapat informasi terjadi kondisi membahayakan manusia di mana satu orang hilang di kali Klamono," kata Amiruddin kepada TribunPapuaBarat.com, Senin (2/1/2023).

Diceritakannya, sebelum dilaporkan hilang, korban bersama dua temannya mandi dan berenang di Kali Distrik Bontain Klamono.