Video Pilot Susi Air yang Disandera KKB Tersebar, Kapolda Papua Optimis: Kita Bisa Tentukan Sasaran

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang menyandera pilot Susi Air Kapten Philip Mars Merthens diduga menyebarkan video.

Tribun-Papua.com/Istimewa
Tampak Pilot Susi Air, Captain Phillip Marthens bersama Egianus Kogoya dan sejumlah pasukan KKB di Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan. 

TRIBUNPAPUABARAT.COM - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang menyandera pilot Susi Air Kapten Philip Mars Merthens diduga menyebarkan video.

Video itu disebarkan sebagai propaganda untuk dunia internasional.

Menurut Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri, KKB tampak memanfaatkan kewarganegaraan Selandia Baru yang dimiliki pilot tersebut.

Baca juga: Komentari Kondisi Pilot Susi Air yang Disandera KKB, Panglima TNI: di Foto Masih Santai-santai Saja

"Apa yang disampaikan pilot itu adalah bagian dari jualan politiknya mereka (KKB), jualan politiknya di luar Indonesia, jadi saya tidak mau menanggapi apa yang disampaikan pilot, karena itu jualan kelompok tertentu yang menginginkan Papua ini tidak nyaman," ujar Fakhiri di Jayapura, Selasa (14/3/2023).

Fakhiri mengaku, personel keamanan memiliki keuntungan ketika video dan foto penyanderaan Kapten Philip tersebar.

Menurut dia, personel keamanan memiliki petunjuk lebih banyak untuk mencari keberadaan Kapten Philip.

"Itu bagus untuk kita bisa membaca secara cermat dan teliti, kita bisa menentukan di mana sasaran," kata dia.

Terkait berapa lama waktu untuk upaya negosiasi pembebasan Kapten Philip, Fakhiri kembali meminta semua pihak untuk bersabar.

Prioritas operasi penyelamatan yang dilakukan personel keamanan adalah membawa sang pilot dalam keadaan hidup.

Namun, Kapolda Papua itu menegaskan, TNI-Polri tak akan ragu melakukan upaya penyelamatan.

"Kami akan masuk secara tegas dan terukur untuk menyelamatkan (pilot)," katanya.

Respons Panglima TNI

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono juga turut menanggapi video KKB yang tersebar pada Jumat (10/3/2023) tersebut.

Yudo merespons di sela-sela kegiatan Karya Bakti TNI Skala Besar TA 2023 di Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Sabtu (11/3/2023).

“Itu kemarin fotonya masih santai-santai saja gitu, kayaknya enggak merasa terancam, santai-santai saja, bajunya juga gonta-ganti terus kemarin di foto,” ujar Yudo dalam keterangan suara yang dikirim Puspen TNI, Senin (13/3/2023).

Yudo menambahkan bahwa pilot Philips bukan seperti orang yang disandera.

“Senyum-senyum saja, sehat-sehat saja. Malah bajunya gonta-ganti, nah ini silakan jabarkan sendiri,” kata Yudo.

Kendati demikian, Yudo menegaskan bahwa aparat TNI-Polri masih terus melanjutkan operasi pencarian pilot berkebangsaan Selandia Baru itu.

Tidak ada tim khusus dalam pencarian tersebut. Pencarian melibatkan tim Satgas Damai Cartenz.

“Ya tetap kita usahakan. Saya tidak mau terjadi korban. Karena dia (kelompok kriminal bersenjata) bukan gerombolan yang sendiri melawan, tetapi selalu menggunakan masyarakat untuk tameng,” kata Yudo.

Baca juga: Lebih dari Sebulan Pilot Susi Air Disandera KKB, Panglima TNI Ungkap Kendala Upaya Penyelamatan

Ulah KKB Egianus Kogoya

Sebelumnya, Egianus Kogoya dan kelompoknya melakukan aksi pembakaran pesawat Susi Air di Lapangan Terbang Distrik Paro, Nduga, pada 7 Februari 2023.

Egianus juga menyandera pilot pesawat, yaitu Kapten Philip Mark Mertens (37) yang berkewarganegaraan Selandia Baru.

Mengetahui hal itu, Satgas Damai Cartenz bergerak ke Distrik Paro. Personel tiba di Distrik Paro pada 14 Februari.

Namun, petugas memastikan Egianus Kogoya dan kelompoknya tak ada di Distrik Paro. Warga di lokasi itu juga sudah meninggalkan kediaman mereka dan mengungsi ke Distrik Kenyam.

Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri sempat menyebut, Egianus Kogoya meminta tebusan berupa uang dan senjata api untuk membebaskan Kapten Philip.

Pada akhir Februari 2023, Egianus sempat berada di Distrik Kayuwage, Kabupaten Lanny Jaya.

Di lokasi tersebut, Egianus dan kelompoknya diduga membunuh seorang anak kepala kampung yang berusia enam tahun tahun karena ayahnya tidak mau memberi bahan makanan yang mereka minta.

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Soal Video Pilot Susi Air, Kapolda Papua: Apa yang Disampaikan Pilot Itu Bagian dari Jualan Politik KKB" dan "Panglima TNI: Pilot Susi Air Masih Santai dan Senyum, Kayaknya Enggak Merasa Terancam..."

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved