Lindungi Data Kependudukan Warga, Disdukcapil Manokwari Jajaki Kerja Sama dengan 4 OPD

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Manokwari, Rustam Effendi, memastikan sedang menjajaki Perjanjian Kerja Sama (PKS) bersama empat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Manokwari.

Empat OPD itu antara lain, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM (Disperindagkop-UMKM), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispendikbud) serta Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Manokwari.

Perjanjian kerja sama itu dinilai penting untuk melindungi data kependudukan warga.

Baca juga: Buka Gerai MCM, Disdukcapil Manokwari Targetkan Capaian Identitas Digital dan Perekaman KTP

Dijelaskan, penggunaan data penduduk harus memiliki PKS untuk mencegah adanya kebocoran data.

"Jangka waktu PKS juga ada. Misalnya selama setahun. Kalau datanya masih mau digunakan, ya harus ada PKS," ungkap Rustam saat ditemui wartawan Tribunpapuabarat di ruang kerjanya, Jumat (17/3/2023).

"PKS ini tujuannya untuk melindungi data penduduk," sambungnya.

Baca juga: Cegah Kehilangan Hak Pilih pada Pemilu, Disdukcapil Manokwari Ajak Ubah Alamat KTP Sesuai Domisili

Rustam menambahkan, pada Tahun 2023, jumlah OPD ditargetkan 80 persen memiliki kerja sama dengan Disdukcapil Manokwari.

"Kalau yang empat dinas itu saat ini sedang diproses kerjasamanya," katanya.

Ia menegaskan semua OPD yang membutuhkan data kependudukan untuk menjalankan program yang menyasar masyarakat luas harus memiliki perjanjian kerja sama dengan pihaknya di Disdukcapil.

(*)