Lapas Manokwari Siap Tingkatkan Produksi Noken Jika Pemkab Manokwari Bersedia Beli

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Manokwari, Jumadi, mengatakan narapidana akan meningkatkan produksi noken kalau Pemkab Manokwari bersedia untuk menyerap, Senin (10/2/2023).

Hal itu dinyatakan Jumadi berkaitan dengan rencana Pemerintah Kabupaten Manokwari, Papua Barat, untuk mengganti kantong plastik dengan noken.

Rencana penggantian kantong plastik ke noken itu dihembuskan Bupati Manokwari, Hermus Indou, setelah inspeksi mendadak di pasar dan distributor pada akhir Maret 2023.

Menurut Jumadi, sejauh ini, noken hasil produksi narapidana Lapas Manokwari sudah siap diserap Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Manokwari.

Baca juga: Beli Noken Saat Dampingi Jokowi di Pasar Youtefa Jayapura, Prabowo Dapat Pesan dari Mama Papua

Selama ini, ucapnya, Disparpora Manokwari telah membantu pemasaran hasil kerja dari narapidana.

"Jadi hasil kerja narapidana disalurkan ke masyarakat lewat mekanisme UMKM," kata Jumadi.

"Bahkan kami sudah beberapa kali menggelar pameran baik di Yogyakarta, Jakarta, serta event lain di Manokwari," ujar Jumadi.

Baca juga: Upacara HUT ke-124 Manokwari, Bupati dan Peserta Kompak Pakai Noken dan Mahkota Papua

Kini, Lapas Manokwari memiliki galeri dan kafe yang dibangun di samping bangunan Lapas.

Di dalamnya, terdapat sejumlah aneka hasil kerajinan para narapidana, mulai dari rumah kaki seribu hingga ukiran kulit dan kayu.