Proporsional Terbuka, Tertutup, atau Hybrid : Partai Ummat Papua Barat Siap Bertarung di Pemilu 2024
Apapun keputusan Mahkamah Konstitusi nanti, ucap Jemmy Morin, Partai Ummat Papua Barat siap mengikuti Pemilu 2024.
Penulis: Libertus Manik Allo | Editor: Tarsisius Sutomonaio
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Mahkamah Konstitusi menggelar sidang pemeriksaan atas permohonan pengujian materiil Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, Rabu (5/4/2023).
Sidang itu beragendakan mendengarkan keterangan ahli yang diajukan oleh pemohon.
Dalam sidang itu, Hakim Konstitusi Arif Hidayat menyampaikan pandangannya dengan kemungkinan sistem pemilihan umum (Pemilu) 2024 menggunakan sistem hybrid.
Menanggapi hal itu, Ketua Partai Ummat Papua Barat Jemmy Morin angkat bicara.
Baca juga: PAN Resmi Hadir di Papua Barat Daya, Safruddin Sabonama Ketua DPW
Menurut Jemmy, apa yang diusulkan Hakim Konstitusi Arif Hidayat sah-sah saja.
"Partai Ummat Papua Barat tunggu instruksi dari DPP," katanya saat ditemui Tribunpapuabarat.com di swiss-belHotel Manokwari, Kamis (13/4/2023) pagi.
Apapun keputusan Mahkamah Konstitusi nanti, ucap Jemmy Morin, Partai Ummat Papua Barat siap mengikuti Pemilu 2024.
Baca juga: Partai Ummat Manokwari Optimis Raih Dukungan Kaum Milenial di Pemilu 2024
"Intinya, mau proporsional terbuka, tertutup maupun hybrid, kami siap berkontestasi," kata Bung Jemmy sapaan akrabnya.
Mengantisipasi putusan Mahkamah Konstitusi, Partai Ummat Papua Barat aktif konsolidasi internal.
"Kami terus berikan pemahaman kepada bakal calon legislatif (bacaleg)," kata Jemmy Morin.
Sejarah Baru, KUA Moraid Catat Perikahan di Pesisir Kabupaten Tambrauw |
![]() |
---|
MK Tolak Gugatan Tim Benhur Tomi Mano, Mathius Fakhiri Gubernur Terpilih Papua |
![]() |
---|
Masuk Bursa Calon Menpora, Ketum HIPMI Papua Barat: Kepemimpinan Akbar Buchari Tak Diragukan |
![]() |
---|
Ramalan Cuaca Papua Barat Besok Kamis 18 September 2025: Terprediksi Hujan dan Berawan |
![]() |
---|
Kejurprov Atletik Papua Barat Open 2025 Ditunda, Pengprov PASI Sampaikan Permohonan Maaf |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.