50 Tahun Misi di Papua, Pater Anton Tromp Tutup Usia, Sempat Jadi Vikjen Uskup Manokwari-Sorong
Pada 20 Januari 1970, Anton Tromp tiba di Batavia (Jakarta) dan melanjutkan perjalanan ke Manokwari (sekarang ibu Kota Papua Barat).
Penulis: Petrus Bolly Lamak | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Ia dipersiapkan untuk menjadi misionaris di Asia Tenggara, tepanya di Indonesia (Papua).
Pada 20 Januari 1970, Anton Tromp tiba di Batavia (Jakarta) dan melanjutkan perjalanan ke Manokwari (sekarang ibu Kota Papua Barat).
Baca juga: Uskup Hilarion Datus Lega Pimpin Misa Syukur : OSA Ikut Merintis Peradaban di Tanah Papua
Lalu ditugaskan menjadi pastor pembantu St. Yohanes di Bintuni (1970-1973).
Kemudian, Anton Tromp ke Filipina untuk mengambil studi pastoral sosiologi selama dua tahun.
Sekembalinya dari studi di Filipina (1975), Pater Tromp ditugaskan untuk menjadi Delsos Keuskupan Manokwari Sorong dan Ketua Yayasan Sosial Augustinus (1975-1987).
Ia juga menjadi pembina SMA YPPK Augustinus-Sorong (1975-1995), Kepala Kantor Keuskupan Manokwari Sorong (1987-1995), Vikaris jenderal (Vikjen) atau wakil uskup Manokwari-Sorong (1987-1995).
Anton Tromp juga dipercayakan sebagai Administrator Diosesan Keuskupan Manokwari Sorong (1988) dan PJS Paroki Kristus Raja Sorong (1994-1995).
Masih banyak tugas-tugas lain yang diembannya baik dalam lingkungan Keuskupan maupun dalam Regio Ordo Santo Augustinus.
Jadwal Sabuk Nusantara Sorong-Manokwari Oktober 2025, Harga Tiket Mulai Rp 51.000 |
![]() |
---|
Evakuasi Korban Tenggelam di Manokwari, Orang Tuanya Jatuh Pingsan |
![]() |
---|
Tim SAR Manokwari Serahkan Jenazah Korban Tenggelam ke Keluarga |
![]() |
---|
BREAKING NEWS - Tim SAR Temukan Korban Tenggelam di Teluk Sawaibu Manokwari |
![]() |
---|
Warga Keluhkan Minimnya Akses Langsung dari Fakfak ke Manokwari dan Jayapura |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.