Ombudsman Papua Barat Minta Pj Gubernur Bentuk Pansel Sekda Definitif

TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Kepala Ombudsman RI Perwakilan Papua Barat, Musa Yosep Sombuk, meminta Pj Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw, untuk segera membentuk Panitia Seleksi (Pansel) Sekretaris Daerah definitif.

Menurut Musa Sombuk, jabatan Pj Sekretaris Daerah Papua Barat, Dance Sangkek, hanya enam bulan.

"Beliau (Paulus Waterpauw) harus memastikan seleksi Sekda Papua Barat berjalan," ujarnya.

Ia menilai Dance Sangkek sudah melewati masa jabatan yang hanya enam bulan. Dengan demikian jabatan Sekda Papua Barat masih berstatus Pelaksana Tugas (Plt).

Baca juga: Masa Tugas Berakhir 12 Mei, Ombudsman Papua Barat Ingatkan Paulus Waterpauw Soal Sekda Definitif

Padahal, ucapnya, peraturan telah menetapkan jabatan Plt Sekda hanya berlaku enam bulan.

"Paling tidak saat ini perlu ada panitia lalu berproses," kata Musa Sombuk.

Ia mengaku telah berkoordinasi dengan Kepala ASN, namun belum ada permintaan dari Provinsi Papua Barat. 

Permintaan yang dimaksud berkaitan dengan menetapkan Sekda Papua Barat definitif.

Baca juga: Perombakan Pejabat Pemprov Papua Barat Tuai Pro-Kontra, Pj Sekda Dance Sangkek: Jabatan Bukan Hak

Menurut Musa Sombuk, keterlambatan pemilihan Sekda Papua Barat definitif lantaran terlalu banyaknya jabatan Plt di Pemprov.

"Di mata Ombudsman, jabatan status Plt itu menandakan bahwa pemerintahan masih belum normal," katanya.

Padahal, ucapnya, jabatan Plt diingatkannya belum memiliki wewenang penuh.