Hermus Indou: Karena Stunting, IPM Manokwari Bermasalah di Lapangan
IPM Kabupaten Manokwari dipastikan berada di angka pertama di Papua Barat saat ini.
Penulis: R Julaini | Editor: Tarsisius Sutomonaio
TRIBUNPAPUABARAT.COM, MANOKWARI - Bupati Manokwari, Hermus Indou, menyatakan penurunan stunting berkaitan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
IPM Kabupaten Manokwari dipastikan berada di angka pertama di Papua Barat saat ini.
"Kalau sebelum ada Papua Barat Daya, kita urutan ke dua," ujar Hermus Indou dalam pembukaan Pencanangan Kebijakan Intervensi Percepatan Penurunan Stunting, Jumat (2/6/2023).
Sementara itu, IPM Manokwari berada pada 72 poin.
Meskipun IPM Manokwari terbilang tinggi, ucapnya, angka stunting masih cukup buruk.
Baca juga: Tangani Stunting dan Wasting di Kabupaten Manokwari, Febelina Indou: Sasarannya 135 Anak
"Artinya angka IPM kita yang cukup tinggi itu di lapangan masih cukup bermasalah," kata Hermus Indou.
Diharapnya penanganan stunting dilakukan secara holistik dan melibatkan semua pihak dengan multi aspek.
Mulai dari aspek pendidikan, kesehatan dan ekonomi.
Ketiga aspek itu dinilai saling berkaitan untuk membentuk dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Baca juga: Pekan Ini, TP PKK Mulai Tangani 145 Anak Penderita Stunting
Antisipasi Kerawanan di Sorong, Polda Papua Barat Kirim 100 Brimob |
![]() |
---|
Ramalan Cuaca Besok Jumat 29 Agustus di Papua Barat: Manokwari Awas Hujan |
![]() |
---|
Sri Voni Notanubun Resmi Jadi Ketua GOW Fakfak |
![]() |
---|
Sejumlah Warga Sempat Memalang Jalan di Depan Polsek Bintuni |
![]() |
---|
Langkahi DPRK, Solidaritas Mahasiswa Minta Bupati Manokwari Cabut Rekomendasi Distributor Miras |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.