12 Hari Terombang Ambing di Laut Kaimana
Mati Mesin Penyebab KM Farida Indah Tenggelam di Perairan Timika
Penyebab KM Farida Indah tenggelam lantaran mesin utama mati dan dihantam gelombang. Kondisi semakin buruk karena mesin pompa air juga tak berfungsi.
Penulis: Arfat Jempot | Editor: Libertus Manik Allo
TRIBUNPAPUABARAT.COM, KAIMANA - Kapten KM Farida Indah, Babak (50) mengungkapkan penyebab tenggelamnya kapal yang ia kemudikan.
Menurutnya, peristiwa nahas itu terjadi ketika kapal yang dikemudikannya berlayar 20 Mil dari muara Timika, Papua Tengah pada 19 Juni 2023 lalu.
Saat itu, mesin utama KM Farida Indah mati.
Baca juga: BREAKING NEWS - 12 Hari Terombang Ambing di Laut, 6 Penumpang KM Farida Indah Ditemukan Selamat
Baca juga: UPDATE - Tiba di Kaimana, Enam Penumpang KM Farida Indah Jalani Perawatan Medis di RSUD Kaimana
Kapal tersebut pun terombang-ambing dan dihantam gelombang.
Akibatnya, air mulai memenuhi kapal nahas tersebut.
Kondisi itu semakin memburuk lantaran mesin pompa air yang biasa digunakan, tidak bisa dioperasikan karena mengalami gangguan.
Sehingga, kapal perlahan-lahan mulai tenggelam.
"Kita sudah keluar dari muara Timika kurang lebih 20 Mil. Tiba-tiba mesin utama mati dan dihantam gelombang. Sehingga air masuk dan kapal tenggelam" jelasnya kepada TribunPapuaBarat.Com di IGD RSUD Kaimana.
Saat ini, Babak dan lima penumpang lainnya telah dievakuasi ke RSUD Kaimana.
Untuk menjalani perawatan medis di IGD RSUD Kaimana.
Babak dan kelima penumpang lainnya pertama kali ditemukan oleh Kapal MV RTM Djulpan jenis Bulk Carrier berbendera Australia yang akan berlayar dari Australia menuju China.
Selanjutnya, mereka dijemput Tim SAR gabungan menggunakan rubber boat milik Basarnas.
Keenam penumpang itu tiba di dermaga Kaimana pada Minggu (2/7/2023) pukul 12.00 WIT.
(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/papuabarat/foto/bank/originals/Evakuasi-korban-tenggelam.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.