Setahun Dibangun Kantor PN Kaimana Belum Rampung, Ini Penjelasan PT Markinah 

TRIBUNPAPUABARAT.COM, KAIMANA - Proses pembangunan Kantor Pengadilan Negeri Kaimana di Jl Batu Putih, sudah berjalan setahun.

Namun, sejak dikerjakan pada 29 Agustus 2022 hingga kini, belum rampung.

Padahal, berdasarkan kontrak kerja, waktu pengerjaan Kantor Pengadilan Negeri Kaimana, 305 hari.

Baca juga: Badan Pengawas Mahkamah Agung Supervisi ke PT Papua Barat, Evaluasi Dokumen 4 Pengadilan Negeri 

Baca juga: Pembangunan Kantor Pengadilan Negeri Kaimana Capai 23 Persen, Target Selesai Agustus 2023

Pengerjaan Kantor Pengadilan Negeri Kaimana bersumber dari APBN 2022-2023 senilai Rp 55 miliar.

Proyek tersebut dikerjakan oleh kontraktor pelaksana pembangunan Gedung Kantor Pengadilan Negeri Kaimana yakni PT Markinah dan konsultan supervisi PT Gubahreka Consultant. 

PT Markinah melalui Project Manager, Willy buka suara terkait belum rampungnya pengerjaan Kantor Pengadilan Negeri Kaimana itu.

Willy mengatakan, ada perjanjian atau addendum yang telah dibuat terkait pekerjaan pembangunan kantor Pengadilan Negeri Kaimana. 

“Yang terakhir disepakati itu berakhir di bulan Oktober. Sebenarnya tidak ada kendala, tetapi memang namanya sebuah proyek, ada yang pasti dan tidak pasti," jelas Willy kepada TribunPapuaBarat.Com, via seluler, Selasa (29/8/2023). 

Dimisalkan oleh Willy, saat melaksanakan pekerjaan mungkin saja ada perbedaan dengan yang direncakan dan perlu ada penyesuaian dan itu hal yang biasa. 

“Ada juga yang kadang bisa lebih cepat, itukan lebih bagus. Biasanya dalam perencaan, jadwalnya diperlonggar namun pekerjaanya dibuat cepat oleh kontraktor dan sebaliknya,” ujarnya. 

Diberitakan sebelumnya oleh TribunPapuaBarat.Com edisi Kamis 23 Februari 2023, Pembangunan Kantor Pengadilan Negeri (PN) Kaimana telah capai 23 persen dan target selesai Agustus 2023. 

Lokasi pembangunan kantor PN Kaimana berada di Jalan Batu Putih, Kelurahan Krooy, Distrik Kaimana, Papua Barat.

Proses dimulainya pembangunan telah dilakukan ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Kaimana, Freddy Thie, pada 16 Desember 2022 lalu .

(*)